SIDRAP – Syahira Samsul (3) dan sepupunya, Muh Yasin (3), Selasa, (20/12/2016) sore ditemukan tewas di saluran irigasi tidak jauh dari rumah kakeknya, Maraja (53) di Desa Kalosi, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap.
Informasi yang dihimpun lintasterkini.com, sebelumnya, kedua bocah malang itu dititip oleh orangtuanya di rumah kakeknya tersebut. Namun, nasib naas menimpa keduanya yang terjatuh ke saluran irigasi saat bermain dan terlepas dari pengawasan Maraja.
Keduanya hanyut terbawa arus saluran irigasi dan akhirnya ditemukan warga setempat sekira pukul 15.00 Wita sore. Dua warga yang jadi saksi mata, Lakandacong dan Ambo Tang mengatakan, kedua jasad bocah itu ditemukan mengapung di permukaan air saluran irigasi tak jauh dari rumah sang kakek. Jasad keduanya lalu dievakuasi warga ke Puskesmas Tanrutedong Kabupaten Sidrap.
Baca Juga :
Terpisah, dokter jaga Puskesmas Dua Pitue, dr. Makkiah mengatakan, hasil pemeriksaan medis, kedua bocah tersebut murni meninggal akibat tenggelam. Dia memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik di tubuh keduanya.
“Keduanya kehabisan oksigen saat tenggelam,” jelas dr.Makkiah.
Kapolsek Dua Pitue Sidrap, AKP Slamet Paryadi yang dikonfirmasi, membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihak keluarga yang diwakili kakek korban, Maraja sudah menerima dengan ikhlas musibah yang menimpa kedua cucunya.
“Kakeknya sudah ikhlas menerima musibah yang menimpa kedua cucunya,” ucap Slamet, singkat. (*)
Komentar