Logo Lintasterkini

Satgas Pamtas Baksos Pengobatan Gratis

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Selasa, 22 Januari 2019 16:17

Pengobatan massal gratis.
Pengobatan massal gratis.

JAYAPURA — Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif PR 328/DGH menggelar bakti sosial (baksos) pengobatan massal. Kegiatan ini dihadiri ratusan masyarakat dari berbagai kaþmpung.

Kegiatan ini dilakukan di GKI Ora Et Labora, Holtekamp, Distrik Muara Tami, Papua, Senin (21/1/2019). Pengobatan massal ini merupakan bentuk kepedulian Satgas Pamtas terhadap kesehatan masyarakat Papua, khususnya daerah perbatasan.

Bakti sosial yang dilakukan sekaligus merayakan ulang tahun Bakal Klasis Muara Tami GKI Ora Et Labora yang pertama. Dansatgas Pamtas Yonif PR 328/DGH, Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos, M.Tr (Han) mengatakan kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian Satgas kepada masyarakat perbatasan yang kurang mampu.

“Kami Satgas Pamtas Yonif PR 328/DGH menggelar bakti sosial pengobatan massal ini ditujukan terutama untuk masyarakat yang belum mendapatkan pelayanan kesehatan baik karena faktor ekonomi maupun terkendala jauhnya fasilitas kesehatan,” ujar Dansatgas Mayor Inf Erwin Iswari.

Pengobatan massal ini mendapat apresiasi dari Walikota Jayapura, Dr. Drs. Benhur Tommy Mano, MM. Dia mengatakan, Pemerintah Kota Jayapura mengucapkan terima kasih kepada Satgas Perbatasan atas kegiatan pengobatan massal yang memberikan pelayanan pengobatan gratis ini.

“Pengobatan massal gratis ini dilakukan supaya masyarakat sehat, kuat dan dapat bersama-sama membangun Papua. Terima kasih kepada Komandan Perbatasan yang telah membantu memberikan pelayanan gratis kepada masyarakat,” ucapnya.

Ibu Miska, salah satu warga Kampung Mosso mengatakan dirinya mengalami patah tulang di bagian kaki. Akibat patah tulang yang dialami sehingga dokter Satgas akan memfasilitasi ibu Mika agar mendapat rujukan ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan pengobatan lanjutan.

Warga lainnya, Mama Mika mengeluh seluruh badannya mengalami ngilu dan nyeri. Dia juga menderita penyakit katarak di bagian mata sebelah kanan, sehingga sudah tidak dapat melihat dengan jelas.

Dokter Satgas pun akan memfasilitasi pengobatan Mama Mika untuk dilakukan operasi di rumah Sakit terdekat. Turut hadir dalam kegiatan ini BP Am Sinode GKI di Tanah Papua Wilayah I Pdt. Abraham Abisai, M. Th, Kadistrik Muara Tami Supriyanto, para Ondoafi dan Kepala adat setempat, Kapolsek Muara Tami dan Danramil Muara Tami Kapten Inf Sutrisno. (*)

Penulis : Kapten CHK Gesa Khoastra

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...