PAREPARE – Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Brigjen Pol Drs Chuzaini Andi Pattopoi, meninjau pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan di Kampus II UMPAR, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Parepare, Rabu (22/9/2021).
Setibanya di UMPAR Wakapolda Sulsel ini disambut langsung oleh Dir Intelkam Polda Sulsel, Kombes Pol, Dwi Suryo Cahyono Kabid Dokes, Kapolres Parepare, AKBP Welly Abdillah didampingi oleh Dandim 1405 Parepare, Letkol Czi Arianto Wibowo.
Dalam kunjungan itu juga, Wakapolda Sulsel melihat langsung Vaksinasi secara simbolisis yang dilakukan Rektor UMPAR, Drs. M. Nasir sebagai tanda penghormatan dan rasa terimakasih kepada Polri karena telah bersedia berkolaborasi dengan mahasiwa khususnya bagi mahasiswa UMPAR.
Serbuan vaksinasi jenis Sinovac tahap pertama ini, menyasar Mahasiswa, pelajar, dan masyarakat umum dilakukan serentak se Indonesia. Dimana untuk wilayah Sulawesi Selatan di fokuskan di Kampus Biru tersebut.
“Syukur alhamdulillah, target kita lebih tiga ribu dua yang divaksin. Hari ini akan dilakukan secara konsisten target harian dari pemerintah. Jadi secara Nasional, dua juta jiwa per hari yang harus dilakukan vaksin. Untuk target dilingkungan Polri sendiri, secara nasional enam ratus ribu seratus per hari. Untuk Polda Sulsel, sebanyak enam belas ribu lima ratus per hari,” kata Brigjen Pol Chuzaini Andi Patoppoi dalam arahannya.
Jenderal Bintang Satu itu berharap, adanya kerja sama dan sinergitas dalam mencapai target. Untuk target saat ini baru mencapai 30 persen, dimana target 7 juta jiwa masyarakat Sulsel yang harus divaksin.
“Mudah-mudahan dengan sinergitas yang dilakukan, baik oleh pemerintah daerah, TNI, Polri, dan rekan-rekan Mahasiswa. Herd Immunity sasaran yang dilakukan vaksinasi bisa tercapai dan seluruh warga Provinsi Sulawesi Selatan selalu diberi kesehatan dan bisa beraktivitas untuk di sekolah,” harap Irjen Pol Chuzaini Pattopoi.
Sementara, Rektor UMPAR, Drs. M. Nasir mengatakan, pelaksanaan vaksinasi yang berkolaborasi dengan Polri itu adalah program nasional dari pemerintah, juga instruksi dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah setelah merebaknya Covid-19.
“Jadi tidak ada alasan kami untuk tidak melaksanakan instruksi itu, baik dari pemerintah maupun Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Target yang diprogramkan oleh Kapolda akan kami tindaklanjuti, insya Allah sesudah ini akan melanjutkan vaksinasi untuk Mahasiswa, Dosen, dan Staf kami begitu pun dengan pelajar dan masyarakat,” ucapnya.
Di tempat yang sama Kapolres Parepare, AKBP Welly Abdillah menyampaikan, pelaksanaan vaksin di Universitas Muhammadiyah ini menjadi pelopor dan menjadi suri tauladan untuk melakukan vaksinasi yang saat ini difasilitasi oleh TNI dan Polri.
“Tentunya ini adalah sebuah hal yang memberikan dorongan yang kuat, khususnya Mahasiswa dan masyarakat Kota Parepare. Kami berharap seluruh masyarakat bisa melihat, dan menjadi contoh untuk ergerak hatinya memelihara kesehatannya, melindungi diri, keluarga, sehingga vaksinasi ini bisa berhasil,” tandasnya.
Dia juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. (*)