MAKASSAR – Nasib nahas menimpa Hendra Gusti Syam (20), mahasiswa Unifa semester pertama Jurusan Teknik Sipil, warga jalan Sukaria 13, lantaran menjadi korban pembegalan dan penikaman di jalan Andalas dekat Mesjid Raya, Senin (21/11/2016), sekira pukul 21.30 Wita. Meski korban mendapat luka tikaman sebanyak empat kali, nyawa korban berhasil diselamatkan oleh anggota Resmob Brimob Polda Sulsel, Ipda Warman yang melintas di TKP.
Alhasil, pelaku berinisial AA (16), warga jalan Sultan Abdullah no 6 Makassar yang masih berstatus pelajar SMK Muhammadiyah 2 Bontoala kelas 3 berhasil diringkus bersama Hp korban dan senjata tajam pisau pemotong daging. Sedangkan rekan pelaku langsung kabur, tatkala mengetahui jika rekannya diringkus oleh anggota Brimob.
Oleh Ipda Warman, korban langsung dilarikan ke ruang UGD RS Bhayangkara sedangkan pelaku digelandang ke Posko Resmob Polda Sulsel untuk dikembangkan oleh Tim Ops Sikat Lipu 2016.
Korban yang ditemui di ruang UGD RS Bhayangkara mengaku nyaris kena tikaman pada bagian perutnya saat pelaku menyerangnya secara membabi buta. “Saya singgah sebentar untuk menelpon. Tapi tiba-tiba dua orang pelaku merampas Hpku. Tapi saya melawan dan akhirnya punggung saya ditikam dua kali. Untung ada polisi yang melintas dan akhirnya pelaku dimassa. Meski temannya sudah kabur” ujar korban kepada Lintasterkini.com.
Sejauh ini pihak Tim Satgas Sikat Lipu 2016 masih melakukan pengembangan terhadap pelaku. Sementara korban diarahkan melapor ke Polsek Bontoala. Petugas juga mengamankan 1 unit Hp Andromax milik korban dan sebilah pisau pemotong daging milik pelaku. (*)
