Logo Lintasterkini

Syamsuddi Radjab : Banyak Kasus, Kapolda Sulsel Harus Tanggung Jawab

Muh Syukri
Muh Syukri

Sabtu, 23 Maret 2013 07:56

Irjen Pol Mudji Waluyo
Irjen Pol Mudji Waluyo

Irjen Pol Mudji Waluyo

MAKASSAR – Mantan Ketua PBHI Sulsel Syamsuddin Radjab meminta kepada Kapolda Sulsel Irjen Pol Mudji Waluyo agar bertanggung jawab terhadap banyaknya kasus yang terjadi di Sulsel dan khususnya di Makassar. Termasuk harus mempertanggung jawabkan sejumlah dugaan yang kerap dialamatkan kepadanya.

Antara lain, dugaan menerima gratifikasi baik berupa tanah, mobil mewah, pemberhentian penyidikan (SP3) kasus ijazah palsu Bupati Gowa, serta dana pengamanan Pilgub Sulsel yang belum diaudit oleh lembaga Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Sebelum kapolda meninggalkan Sulsel, semua kasus-kasus dan dugaan yang dialamatkan kepadanya harus dijelaskan kepada publik dan dipertanggung jawabkan,” kata Syamsuddin Radjab.

Mantan aktivis yang kerap disapa olleng ini juga mengaku akan segera melaporkan kapolda perihal beberapa kasus dugaan korupsinya ke KPK. “Dalam waktu dekat kita akan lapor ke KPK,” tegasnya. (er)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...