MAKASSAR – Relawan Covid-19 di Makassar mendirikan tempat isolasi mandiri secara sukarela bagi pasien Covid-19 dengan tanpa gejala hingga bergejala ringan. Obat hingga makanan bagi pasien ini ditanggung oleh para donatur dan dermawan.
Tempat isolasi mandiri untuk pasien Covid-19 didirikan oleh Profesor Andi Asadul Islam di kawasan Antang Kecamatan Manggala Kota Makassar . Dengan meminjam gedung milik kementrian kesehatan bersama dengan para relawan covid 19 ia mendirikan tempat isolasi mandiri ini secara sukarela.
Di tempat isolasi mandiri ini bisa menampung sebanyak 80 pasien covid 19 secara bergantian dengan tanpa gejala hingga bergejala. Di lokasi ini juga terdapat sejumlah dokter ahli untuk membantu mengawasi pasien isolasi mandiri.
Baca Juga :
Biaya operasional tempat isolasi mandiri juga berasal dari para donatur dan sukarelawan yang mengantarkan makanan dan vitamin setiap harinya. Salah satunya yang diberikan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia di tempat isolasi mandiri terpadu ini mendapatkan 80 paket bantuan yang terdiri dari perlengkapan mandi, susu, dan juga makanan.
Selain itu para donatur ini juga menyumbangkan 20 unit oksigen concentrator, 300 masker, dan 100 tabung oksigen yang siap pakai bagi pasien covid-19. Selain itu bantuan ini juga diserahkan ketiga rumah sakit dan dua tempat isolasi mandiri.

Bantuan diberikan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia
Profesor Andi Asadul Islam tempat isolasi tersebut sengaja didirikan untuk menampung masyarakat yang terpapar Covid-19 sebagai tempat isloasi mandiri. “Adapun bantuan kami dapatkan setiap hari dari pada donator dari berbagai pihak,” ungkapnya, Minggu (22/8/2021).
Dikatakan pula, tempat tersebut murni dari relawan dan tidak ada hubungannya dengan pemerintah. “Kali ini kami mendapatkan bantuan dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang tentunya akan sangat berguna untuk tempat ini,” tambahnya.
Sementara itu Henny Laurence sebagai donator dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia mengatakan, pihaknya sengaja datang memberikan bantuan yang diharapkan bisa digunakan semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat dalam menekan angka Covid-19 di Makassar.
“Untuk saat ini kami baru bekerjasama dengan tempat isolasi mandiri ini dengan memberikan masker, oksigen dan beberapa alat-alat yang dibutuhkan lainnya,” terangnya. (*)
Komentar