PINRANG – Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah (NA) resmi membuka Pekan Olahraga Antar Daerah (Porda) ke-XVI tingkat Sulsel di Kabupaten Pinrang, Minggu (23/09) sore. Dalam upacara pembukaan yang dilangsungkan di Stadion Bau Massepe Kabupaten Pinrang tersebut, turut hadir mendampingi Gubernur Sulsel yaitu Kapolda Sulsel, Pangdam XIV Hasanuddin, Ketua KONI Sulsel
serta para pimpinan Kepala Daerah se-Sulsel.
Bupati Pinrang, Aslam Patonangi dalam sambutannya berharap, dengan menjadi tuan rumah, Kabupaten Pinrang bisa menjadi ikon budaya dan tujuan pariwisata di Sulsel.
“Saya meminta masyarakat kabupaten Pinrang untuk menjaga nama baik daerah sebagai tuan rumah. Kepada seluruh Kontingen dari 24 kabupaten se-Sulsel, saya ucapakan selamat datang dan selamat bertanding. Jika ada kekurangan sebagai tuan rumah, kami mohon maaf,”ucapnya.
Baca Juga :
Sementara Ketua Koni Sulsel, Elong Chandra berharap, Porda Pinrang ini nantinya bisa melahirkan atlet berbakat dan terbaik untuk mewakili daerahnya dan juga Sulsel.
“Jadilah peserta yang baik, menjaga dan menjunjung nilai-nilai sportifitas dalam bertanding,” pesan Elong Chandra.
Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah dalam sambutannya dan sekaligus membuka secara resmi Porda Pinrang ke-XVI, memuji prosesi pembukaan event 4 tahunan ini.
“Pembukaan Porda Pinrang luar biasa. Kita teringat akan prosesi yang sama dengan Asian Games 2018 lalu di Jakarta. Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pinrang yang sudah berbuat maksimal sebagai tuan rumah. Kepada peserta, jaga nama baik daerahnya masing-masing dan bertandinglah secara sportif dan sehat,” kata Nurdin Abdullah.
Data yang dihimpun lintasterkini.com, untuk Porda kali ini, total jumlah kontingen peserta dari 24 Kabupaten/Kota se-Sulsel sebanyak 14.600 orang. Dimana khusus untuk atlet yaitu sebanyak 3780 orang. Adapun kontingen dengan peserta terbanyak yaitu tuan rumah Kabupaten Pinrang yakni 684 orang, disusul Makassar 520 orang. Untuk defile, Kontingen Kabupaten Bone berhasil meraih juara 1. disusul Kabupaten Luwu dan Kota Makassar. (*)
Komentar