MAKASSAR – Saat ini Indonesia baru memiliki 1,56 persen wirausahawan dari sekitar 252 juta penduduk. Padahal sebuah negara bisa dikatakan maju jika jumlah wirausahawannya mencapai minimal 2 persen dari total jumlah penduduk.
Bandingkan dengan jumlah wirausahawan di negara ASEAN lain seperti Singapura yang pengusahanya sebanyak 7%, Malaysia 5%, Thailand 4,5%, dan Vietnam 3,3%. Ketertinggalan ini harus segera dikejar, apalagi mengingat tahun ini Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) telah dimulai.
Dengan terciptanya pasar bebas di bidang permodalan, barang, jasa, dan tenaga kerja, sangat penting bagi Indonesia untuk terus mempersiapkan wirausahawan muda berkualitas. Wirausahawan yang mampu memajukan negara sekaligus bersaing di tingkat internasional.
Menyikapi hal ini, Sampoerna University menggelar sebuah talkshow bertajuk ‘Passion for Future : Creative Business for Millennial’. Talkshow ini mengangkat dunia wirausaha sebagai salah satu pilihan bagi generasi muda dalam berkarya di masa depan.
Sebagai inspirasi, acara ini menghadirkan para praktisi yang telah sukses dalam berwirausaha dan berhasil memberikan kontribusi positif pada perekonomian maupun lingkungan sosial. Mereka adalah Rizky Muhammad selaku Founder Youthmanual.com, sebuah komunitas online yang bertujuan menjadi pusat pemberdayaan generasi muda.
Juga menghadirkan wirausaha sukses, Chaerany Putri selaku Founder Gerak Cepat (www.gerakcepat.com), platform digital yang bertujuan mewadahi kepedulian generasi muda Indonesia terhadap isu-isu politik dan sosial. (*)