MAKASSAR – Pengunjung toko penyedia asesoris ponsel terbesar, Toko Bintang, jalan Perintis Kemerdekaan, dibuat geger dengan ulah seorang lelaki yang berbusana muslim, Rabu (24/2/2016), sekira pukul 14.45 Wita.
Pasalnya, lelaki yang bernama Abdul Gafur (38), warga jalan Andi Susrin Sangruna no 60, Kabupaten Maros, yang kesehariannya bekerja sebagai Teknisi Hp, melakukan teror bom di Toko Bintang.
Dari informasi yang dihimpun, saat pelaku masuk ke dalam Toko Bintang, dirinya membawa bungkusan plastik putih yang didalamnya ada benda lagi dan terbungkus rapi. Salah seorang anggota TNI yang kebetulan berpapasan dengan pelaku menanyakan isi bungkusan dalam kantung plastik tersebut.
Baca Juga :
“Saat ditanya oleh anggota TNI mengenai isi bungkusan yang dibawa. Pelaku menjawab jika dia membawa bom” ujar Ka SPKT Mapolsekta Tamalanrea Aiptu Yosep Randanan yang tiba dilokasi Toko Bintang setelah menerima laporan teror bom.
Selanjutnya pelaku digelandang ke Mapolsekta Tamalanrea guna dibuatkan laporan polisi dengan nomor LP/315/II/2016/RESTABES MKSR/Sek Tamalanrea. Guna pengusutan lebih lanjut, pelaku diserahkan penanganannya di Mapolrestabes Makassar.
Saat berada di Mapolsek Tamalanrea, pelaku baru mengaku jika benda yang ada dalam kantong plastik tersebut adalah kertas. Kendati demikian, pelaku tetap digelandang ke Mapolrestabes Makassar, setelah dimintai keterangannya di Mapolsek Tamalanrea. (*)
Komentar