MAKASSAR – Dalam menunjang berbagai pelaksanaan misi tanggap bencana, Kalla Rescue meresmikan sekretariat yang berlokasi di NIPAH PARK, Senin, (24/6/24).
Peresmian dilakukan secara simbolis dengan pengguntingan pita oleh Zumadi Setiawan Anwar selaku Marketing, Strategy & Digitalization Director KALLA, yang turut didampingi oleh Amson Padolo, Kepala BPBD Provinsi Sulawesi Selatan, dan Muhammad Arif Anwar, Kepala Basarnas Kelas A Makassar.
Melalui sambutannya, Zumadi Setiawan Anwar selaku Marketing, Strategy & Digitalization Director KALLA, menyampaikan, bahwa Sekretariat Kalla Rescue bukan hanya sebuah bangunan fisik, namun juga sebagai simbol dari semangat kebersamaan, solidaritas, dan kepedulian kita terhadap sesama.
Baca Juga :
Sekretariat ini akan lebih memudahkan tim Kalla Rescue dalam merencanakan, mengkoordinasikan, dan melaksanakan berbagai kegiatan kemanusiaan yang bertujuan untuk membantu dan meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah.
Di tempat ini pula, mereka akan mengasah kemampuan, berbagi pengetahuan, dan memperkuat jejaring kerjasama dengan berbagai pihak.
“Kami yakin, dengan adanya sekretariat ini, mereka akan semakin mampu memberikan respon yang cepat dan tepat dalam setiap situasi darurat. Kita dapat memaksimalkan potensi yang ada, mengoptimalkan koordinasi antar relawan, dan memastikan bahwa bantuan yang kita berikan sampai kepada mereka yang benar-benar membutuhkan”, ucap Zumadi Setiawan Anwar.
Sementara itu, Muhammad Arif Anwar, Kepala Basarnas Kelas A Makassar, mengucapkan selamat atas dibukannya kesekretariatan Kalla Rescue. Semoga Allah SWT senantiasa memberi kemudahan, kekuatan, dan keberkahan dalam setiap langkah kita.
“Sebagai organisasi yang bergerak di bidang kemanusiaan, Kalla Rescue memiliki tanggung jawab yang besar untuk membantu sesama terutama mereka yang berada dalam kondisi sulit.
Harapannya dengan hadirnya sekretariatan ini dapat lebih memudahkan dan lebih efektif dalam memberikan bantuan dan pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, menjadi tempat berkumpul dan berdiskusi bagi para anggota dengan para relawan lainnya sehingga tercipta sinergitas yang kuat dalam setiap langkah yang diambil”, tuturnya.
Ucapan selamat pun diberikan oleh Gubernur Sulawesi Selatan atas peresmian sekretariatan Kalla Rescue yang disampaikan langsung oleh Amson Padolo sebagai perwakilannya.
“Semoga sekretariat ini menjadi pusat kegiatan yang produktif dan bermanfaat serta memberikan kontribusi positif dalam penanggulangan bencana di daerah kita. Mari kita bersama-sama berdoa agar senantiasa diberi kekuatan dan perlindungan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa dalam menjalankan tugas yang mulia ini”,ungkap Amson Padolo.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan apresiasi kepada KALLA dan Kalla Rescue yang turut membantu melakukan evakuasi korban banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu pada bulan Mei 2024. Sehingga pelibatan ini menunjukkan peran dunia usaha dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana sangat dibutuhkan mengingat urusan bencana adalah urusan kita bersama.
Dalam rangkaian acara peresmian Sekretariat, tim Kalla Rescue juga melakukan simulasi pertolongan korban kecelakaan kerja. Dimana seluruh tim mempraktikkan pertolongan untuk korban yang terjebak di ketinggian gedung pada saat terjadi gempa.
Sejak resmi terbentuk pada November tahun 2022, Kalla Rescue yang merupakan tim tanggap bencana KALLA terus berupaya secara konsisten terlibat aktif dalam melaksanakan berbagai misi kemanusiaan, pencarian dan penyelamatan korban bencana.
Saat ini, Kalla Rescue beranggotakan 21 orang yang merupakan karyawan dari berbagai unit bisnis KALLA. Selain itu, seluruh tim Kalla Rescue telah tersertifikasi SAR Nasional.(***)
Komentar