MAKASSAR – Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar (FKIP UIM) mengadakan ‘Pentas Seni’ pada Senin, (24/7/2017). Pentas seni ini diselenggarakan di pelataran gedung baru FKIP UIM Jalan Perintis Kemerdekaan KM 9 Nomor 29 Kecamatan Tamalanrea, Kota Makasssar.
Pentas seni tersebut merupakan penerapan dari apa yang diperoleh dari mata kuliah Teori Apresiasi Seni untuk Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan mata kuliah Apresiasi Drama untuk Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI).
Dekan FKIP UIM, Arfah Shiddiq sangat mengapresiasi kegiatan ini. Alasan dia, karena dapat meningkatkan kreativitas mahasiswa sebagai calon tenaga pendidik yang berjiwa seni.
“Saat ini FKIP UIM membina empat program studi, yakni program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Pendidikan Guru Pendidik Anak Usia Dini(PG-PAUD), Pendidikan Bahasa Inggris dan Pendidikan Bahasa Indonesia,” pungkas Arfah, yang juga Wakil Ketua NU Sulsel.
Menurut Andi Sahtiani Jahrir, penanggungjawab mata kuliah tersebut mengungkapkan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengembangkan bakat serta potesi diri bagi setiap mahasiswa. Selain itu untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap seni.
“Pentas seni ini menampilakan puisi, drama, dan tari empat etnis Sulawesi yaitu Bugis, Makassar, Mandar dan Toraja,” imbuh Sahtiani. (*)
Komentar