MAROS – Warga Lingkungan Pangkajene, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Maros yang baru saja melaksanakan shalat Magrib berlari mencari sumber suara dua orang pria yang terlibat cekcok. Setiba di lokasi, ditemukan Hamid Daeng Naba dalam posisi tertelungkup dengan wajah babak belur.
Kondisi korban ini tak sadarkan diri. Dia mengalami luka pada bagian bibir, muka dan memar pada bagian tubuh bagian belakang. Warga selanjutnya menghubungi aparat Kepolisian Polsek Maros.
Aparat Kepolisian Polsek Maros yang tiba di lokasi langsung melakukan proses evakuasi terhadap korban. Dia dibawa ke Puskemas Lau untuk mendapat perawatan medis.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani yang dikonfirmasi, Kamis, (24/8/2017) membenarkan korban Hamid ditemukan terkapar. Dia babak belur akibat penganiayaan.
Korban bernama Hamid ini dianiaya oleh Dg Limpo (55), warga Dusun Lekoala, Desa Borikamase, Kecamatan Maros Baru. Kasus penganiayaan ini masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian.
“Belum diketahui motif kejadian perkalahian antara korban dan pelaku. Korban belum bisa dimintai keterangan karena belum sadar,” kata Kombes Pol Dicky Sondani. (*)