BANTAENG–Seorang bandar judi togel lintas provinsi berinisial KK diringkus Tim Reserse Mobile (Resmob) Polda Sulsel. Pria 36 tahun itu merupakan warga Kabupaten Bantaeng yang telah memiliki jaringan hingga Papua.
Kanit Resmob Polda Sulsel AKP Dharma Negara, yang dikonfirmasi membenarkan terkait penangkapan itu. Ia mengatakan, jika penangkapan terhadap KK berlangsung di rumahnya, pada Selasa (19/10/21) lalu.
“Benar, ada satu orang bandar judi togel yang diamankan dikediamannya Jl Lingkar, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng,” kata AKP Dharma saat dimintai konfirmasi, Ahad (24/10/21) siang tadi.
Dari penangkapan itu, kata AKP Dharma, pihaknya mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, tiga ponsel yang digunakan beroperasi, rekapan nomor togel dan dua kartu debit yang diduga digunakan bertransaksi.
“Jadi pelaku (KK) mengaku kalau dia hanya berperan sebagai bandar togel, namun ia mempunyai anggota sebanyak tiga orang yang bertugas sebagai pengumpul di daerah Papua,” kata AKP Dharma.
AKP Dharma menyebut, bahwa selama menjalankan bisnis gelap judi togel itu, pelaku (KK) sudah meraup omset jutaan rupiah.
“Omzet per hari yang ia dapatkan dari hasil perjudian jenis togel tersebut sebesar Rp 7-10 juta,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ajun Komisaris Polisi ini mengaku bahwa saat ini pihaknya pun masih memburu anggota ataupun jaringan KK.
“Jadi kami juga masih mendalami kasus ini untuk memburu beberapa jaringan pelaku ini,” katanya
Saat ini KK telah diserahkan ke Ditkrimsus Polda Sulsel untuk proses hukum lebih lanjut.