LINTASTERKINI.COM – Penyiksaan terhadap tenaga kerja wanita (TKW) di luar negeri kembali terjadi. Perempuan bernama Suyanti itu disiksa majikannya hingga babak belur.
Gadis berusia 19 tahun itu akan diamankan di Kedutaan Besar (Kedubes) Indonesia di Kuala Lumpur selama kasusnya diselidiki. Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Herman Prayitno mengatakan, staf kedubes sudah menghubungi polisi serta mengunjungi Suyanti yang tengah dirawat di University Malaya Medical Centre (UMMC).
“Setelah keluar dari rumah sakit, dia akan tinggal di kedutaan selama kasusnya diselidiki. Majikan tidak seharusnya memperlakukan pembantunya dengan buruk. Saya berharap pelaku diadili dan dijatuhi hukuman yang setimpal,” terang Herman, Sabtu (24/12/2016).
Pejabat Kepolisian Selangor Fadzil Ahmat menyatakan majikan Suyanti telah ditahan. Namun, perempuan berusia 43 tahun itu menolak untuk berbicara kepada polisi.
Perintah penahanan terhadap pelaku hingga Rabu 28 Desember 2016 sudah berhasil diperoleh pihak kepolisian. Korban berada dalam kondisi stabil. Saya berharap masyarakat tidak berspekulasi atas kasus tersebut.
Sementara itu, Suyanti mengaku baru dua pekan bekerja di rumah majikannya. Perempuan asal Medan, Sumatera Utara, itu juga mengaku sering ditampar, dipukuli, dan dimaki dengan sebutan binatang.
“Saya tidak diizinkan mandi dan hanya boleh makan satu kali dalam satu hari. Saya berharap suatu hari majikan saya mengubah perilakunya. Namun, saya kehilangan kesabaran. Saya memanjat tangga dekat pagar rumah dan melompat keluar. Saya berlari sekencang-kencangnya hingga jatuh karena kelelahan,” tutur Suyanti.
Satuan pengamanan (Satpam) menemukan Suyanti tak sadarkan diri dalam selokan di Mutiara Damansara pada Rabu 21 Desember 2016. Kabar mengenai penyiksaan terhadap TKW Indonesia itu langsung menyebar dengan cepat di media sosial. Sang majikan yang tidak diketahui namanya itu kemudian menyerahkan diri sekira pukul 22.30 malam waktu setempat. (*)
(Sumber : Okezone.com)