MAKASSAR – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu’mang menghadiri milad ke-33 Fakultas Pertanian Universitas Islam Makassar (UIM), Sabtu (25/2/2017). Milad Fakultas Pertanian UIM, yang dulu bernama Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Al-Gazali ini dilaksanakan di Auditorium KH Muhyiddin Zain UIM. Dalam rangka milad ini, sebelumnya dilaksanakan senam jantung sehat diikuti civitas akademika UIM.
Ketua Panitia Milad, Abd Rahman Syafar dalam sambutannya mengungkapkan, latar belakang kegiatan ini, berawal dari banyaknya alumni yang berkunjung ke Universitas Islam Makassar. Saat itu tercetuslah ide untuk mengadakan reuni, yang dirangkaikan dengan milad ke-33 Fakultas Pertanian/Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Al-Gazali, serta mengadakan pameran tanaman hias dan kewirausahaan.
Dekan Fakultas Pertanian, La Sumange dalam sambutannya melaporkan tren kenaikan pendaftaran mahasiswa baru di Fakultas Pertanian. Ia mengakui, hampir setiap tahun jumlah mahasiswa Fakultas Pertanian mengalami kenaikan. Tentunya hal ini, kata dia, sebagai wujud atas kepercayaan masyarakat terhadap Universitas Islam Islam.
“Insya Allah pada tahun ini, Program Studi Agribisnis dan Agroteknologi akan melakukan reakreditasi, dimana target kami dari akreditasi B menuju akreditas A,” tambahnya.
Ketua Umum IKA UIM, Darmawan dalam sambutannya berterima kasih kepada seluruh pendiri dan dosen Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Al-Gazali yang saat ini telah menjadi Universitas Islam Makassar telah memberikan kontribusi besar kepada seluruh alumni. Hal inilah menjadi dorongan bersama untuk senantiasa memperbaiki institusi.
“Tentunya belum banyak hal, alumni berkontribusi membesarkan almamaternya, namun kami senantiasa akan memberikan yang terbaik buat UIM, perlu kami sampaikan kepada Pak Wagub Sulsel dan Ibunda Rektor UIM saat ini, alumni kurang lebih 3.785 yang telah berkecimpun dimana-mana,” ungkap Darmawan, yang juga Direktur Politani Pangkep.
[NEXT]
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Agus Arifin Nu’mang dalam sambutannya mengungkapkan, saat ini Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sulsel berada pada posisi ke-14 dari 33 Provinsi di Indonesia. Sebelumnya, IPM daerah ini berada diurutan 24. Agus menyebut, variabel IPM yang meningkat di Sulsel adalah pendidikan, kesehatan dan pendapatan ekonomi masyarakat.
“Pertanian sebagai ujung tombak dari pembangunan di Sulawesi Selatan, tentunya ini peluang bagi teman-teman di Fakultas Pertanian untuk meluangkan dan memikirkan pembangunan sektor pertanian di Sulsel,” ajak Wagub Sulsel, Agus Arifin Nu’mang.
Agus Arifin Nu’mang, yang biasa disebut dengan akronim nama AAN ini, juga pernah menjadi Dosen Sekolah Tinggi Pertanian Al-Gazali/Universitas Islam Makassar. Mantan dosen ini menantang seluruh civitas akademika Fakultas Pertanian untuk mengajak mahasiswanya mengembangkan pertanian di daerah ini. (*)