Lintas Terkini

Ngamuk di Kompleks IDI, Warga Gowa Ditembak Polisi

Korban tergeletak sesaat setelah tertembak di Kompleks IDI

MAKASSAR – Aksi penembakan terhadap Sahar Daeng Palau (43), warga Bonto Majannang, Desa Bontoala, Kecamatan Palangga, Kabupaten Gowa, terjadi di PT Kelola Jasa Artha, Kompleks IDI Blok GA 8/9, Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang, Jumat (25/3/2016), sekira pukul 02.15 Wita.

Menurut Security PT Kelola Jasa Artha, Satria (54), saat itu lelaki yang datang ke kantornya mencari alamat seseorang bernama Edi blok G. Namun saat itu lelaki yang belakangan membawa sangkur tersebut dihadang anggota Polda Bripka Andi M dari Yanma Obvit, lantaran memaksa masuk ke dalam pekarangan kantor PT Kelola Jasa Artha yang merupakan kantor pengadaan uang ATM Bank BRI, Bank Panin, Bank Danamon dan Bank Muamalah.

“Yang saya dengar orang yang bertanya itu marah-marah dan terlihat membawa semacam besi. Saya memilih mundur saja. Tiba-tiba terdengar suara ledakan senjata beberapa kali” tutur Satria kepada Lintasterkini.com.

Dari informasi di lokasi penembakan, saat itu dua anggota Polda yang dipimpin Aipda Faisal bersama Bripka Andi serta Brigpol Ruslan sedang dinas malam didatangi lelaki asal Kabupaten Gowa mengendarai sepeda motor Yamaha Mio bernomor polisi DD 3956 XY.

Satria juga menuturkan, saat itu lelaki yang ditembak memegang sangkur seraya berteriak “Saya cari lawan”.

Lantaran situasi yang tidak memungkinkan, akhirnya Aipda Faisal mengeluarkan tembakan peringatan sebanyak satu kali dengan harapan korban mau mundur.

Namun, korban malah berkeras tetap mau masuk pekarangan perusahaan lalu membentak Bripka Andi dengan perkataan senjata apa senjatamu dan mempertanyakan keberadaan polisi di kantor tersebut.

Sekira pukul 02.25. Wita, suasana semakin memanas dan terpaksa Bripka Andi, menembak korban sebanyak satu kali dengan tembakan rentetan 3 butir / semi automatis dengan jenis senjata SS.1 V2. Cal. 4 mm, pada dada sebelah kiri atas dan dibawah bahu serta perut kanan.

Selanjutnya sekira pukul 02.30 Wita, anggota Spkt Polsek Panakkukang dipimpin Aiptu Petrus tiba di TKP dan langsung mengamankan korban beserta barang bukti lalu mengevakuasinya ke ruang UGD RS Bhayangkara untuk perawatan medis.

Sekira pukul 03.55 Wita, korban dievakuasi ke RS Wahidin Sudirohusodo Tamalanrea Makassar dalam kondisi tidak sadarkan diri.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka tembak pada dada kiri atas tembus ketiak lalu tembus lengan kiri bawah. Dimana dada kiri tengah sebanyak satu lobang peluru dan pada perut bawah rusuk satu lobang.

“Saat ini kami amankan sebilah sangkur kepala garuda dan 1 unit motor Yamaha Mio bernomor polisi DD 3955 XY. Untuk anggota yang melakukan penembakan sudah diarahkan melapor ke Polsek namun yang bersangkutan langsung ke Polda” urai Kanit Reskrim Polsek Panakkukang ditemui Lintasterkini.com di lokasi. (*)

Exit mobile version