BALI – Teka-teki hilangnya KRI Nanggala 402 terungkap. Kapal selam milik TNI itu ditemukan tenggelam di perairan utara Bali, pada kedalaman 838 meter, Minggu (25/04/2021).
Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan jika 53 awak kapal tersebut gugur.
“Berdasarkan bukti-bukti autentik tersebut dapat dinyatakan bahwa KRI Nanggala 402 telah tenggelam dan seluruh awaknya telah gugur,” ungkap Marsekal Hadi dalam keterangannya saat jumpa pers.
Bukti tenggelamnya KRI Nanggala berdasarkan hasil temuan citra. Serpihan kapal didapat lebih detail oleh Tim SAR.
KRI Rigel dan kapal lainnya yang turun melakukan pencarian menemukan bukti dari sinar yang dimiliknya. Seperti kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selam timbul dan bagian kapal lainnya. Serta baju keselamatan awak kapal MK-11.
“Saya nyatakan seluruh personel telah gugur,” lanjut Marsekal Hadi kembali memastikan.
Sementara itu, KSAL Laksamana TNI Yudo Margano bilang, KRI Nanggala ditemukan juga berkat bantuan MV Swift Rescue Singapura.
“KRI Rigel dan MV Swift Rescue berhasil melihat citra kapal selam di kedalaman 838 meter,” jelasnya.
Fisik KRI Nanggala sudah terbelah menjadi tiga bagian.
“Lokasi ditemukannya ada di 07 derajat 48 menit 56 detik selatan dan 114 derajat 51 menit 20 detik timur yang tepatnya dari datum (daerah ditemukan) 1 tempat tenggelamnya 1.500 yard di selatan,” tambah Laksamana TNI Yudo.(*)