PINRANG – Kasus pelemparan bus Trans Sulawesi yang pernah menghebohkan dan membuat pusing jajaran Polres Pinrang di tahun 2012 silam, kembali terjadi Selasa (23/6/2015) dini hari. Kali ini, pelemparan jelang arus mudik itu menimpa bus Nissan milik perusahaan transportasi New Liman dengan nomor polisi DD 7777 AN yang mengambil rute Makassar – Palu (Sulteng).
Peristiwa ini terjadi di jalan poros Pinrang – Polman, kampung palia kecamatan Paleteang, tidak jauh dari kampus Baramuli Pinrang sekira pukul 00.30 Wita dan mengakibatkan kerusakan pada jendela samping kanan bus angkutan umum antar Provinsi tersebut. Parahnya, sejumlah penumpang yang duduk di dekat jendela yang terkena
lemparan batu itu, terpaksa harus dilarikan ke RSUD lasinrang Pinrang karena mengalami luka akibat percikan kaca saat pecah.
Occa, seorang penumpang Bus New liman yang dikonfirmasi awak media di lokasi kejadian mengatakan, peristiwa ini membuat penumpang kaget dan panik karena hampir sebagian besar dari mereka tertidur saat kejadian berlangsung. Mereka terbangun akibat mendengarkan suara dentuman yang cukup keras. ” saya bangun karena bunyi dentuman keras diatas mobil dan saya lihat kaca jendela sebelah kanan sudah rusak. saya kira pak mobil ini tabrakan pak “, jelasnya
Tidak lama berselang, aparat kepolisian dari Polsek Paleteang dan Polres Pinrang tiba di lokasi dan melakukan penyelidikan awal. Kapolsek Paleteang, Iptu Nayaruddin melalui Kanit Reskrim Iptu Suzandi Said yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
” Betul, telah terjadi pelemparan bus pada waktu itu. Saat ini, kami masih melakukan proses penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku dan apa motifnya. Kami duga, ini perbuatan iseng yang dilakukan remaja atau anak muda yang sering mangkal di sekitar lokasi kejadian “, ucap Suzandi via selulernya. (Aroelk)