MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah Bukit Baruga menggelar “Leadership Camp”. Kegiatan intern lingkup Sekolah Islam Athirah ini dilaksanakan di Bukit Baruga, Jalan Raya Baruga, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, (25/8/2017).
Pelatihan digelar dalam rangka menjaring dan mecetak pemimpin masa depan. Khususnya calon pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan Majelis Perwakilan Kelas (MPK) SMA Islam Athirah Bukit Baruga.
Hadir dalam pembukaan kamp kepemimpinan ini, Direktur Sekolah Islam Athirah, Syamril ST, M.Pd, Kepala Sekolah SMA Athirah Bukit Baruga, Ibnu Hajar, S.Pd, Wakasek Sarana Prasarana, Hadiwijaya, S.Kom, Wakasek Kurikulum, Dr Bakri, M.Pd, dan Wakasek kesiswaan, Wardah, S.Pd.
Baca Juga :
Direktur Sekolah Islam Athirah, Syamril saat membuka pelatihan mengatakan, Nabi Muhammad adalah contoh pemimpin yang dapat dijadikan teladan. Bahkan Michael H Hart menobatkan Rasulullah sebagai 100 tokoh berperanguh di dunia.
“Rasulullah berhasil memadukan kepempinan duniawi dan ukhrawi. Nabi Muhammad SAW sukses menjadi pempimpin,” kata Syamril, alumni ITB ini.
Lebih jauh ia memaparkan 5 talenta yang harus dimiliki untuk meraih kesuksesan di masa depan. Kelima kunci tersebut antara lain, digital, inovation, global, inspiring milenial, dan technology.
“Sekarang ini, semua serba digital. Jika ingin belanja, belanja online. Terkait inovasi, yang memenangkan kompetisi bukanlah yang hebat, tetapi yang bisa berinovasi,” katanya.
[NEXT]
Ia mengajak siswa SMA Athirah untuk memperluas wawasan. Pesannya, siswa jangan hanya bicara soal Sulawesi Selatan. Tetapi sudah saatnya berbicara soal Indonesia, ASEAN, dan bahkan dunia.
Kepala Sekolah SMA Islam Athirah Bukit Baruga, Ibnu Hajar mengatakan, pelatihan ini untuk digelar guna mempersiapkan calon pemimpin di tengah masyarakat. Bisa jadi, siswa-siswi SMA Islam Athirah ada yang akan akan menjadi pempimpin perusahaan, bupati, gubernur, atau presiden.
Menurutnya, pempimpin haruslah menjadi yang terbaik diantara yang dipimpinnya. Menjadi pempimpin tidaklah mudah, sebab butuh proses yang panjang.
“Saya berharap ananda bersyukur bisa menjadi bagian dilatih disini, sehingga bisa menjadi pempimpin dimasa sekarang dan dimasa akan datang,” ungkapnya.
Pembina MPK SMA Athirah Bukit Baruga, Muzdalifah, S.Sos mengatakan, tujuan kegiatan adalah untuk menyeleksi calon pengurus OSIS dan MPK. Agar siswa yang menjadi pengurus OSIS benar-benar pilihan dan berkualitas.
Kegiatan ini, kata Muzdalifah, digelar selama tiga hari Sejak Jumat, 25 Agustus hingga Minggu, 27 Agustus 2017. Peserta seleksi, katanya, berasal dari siswa-siswi kelas X dan kelas XI.
Materi pelatihan antara lain networking, problem solving, paradigma kepemimpinan, manajemen kegiatan, manajemen organisasi, public speaking, motivasi, Focus Group Discussion (FGD), dan shalat malam. Adapun teori sebanyak 20 persen dan praktik sebanyak 80 persen.
Ketua Panitia Ahmad Ridha mengungkapkan, jumlah peserta yang mengikuti seleksi sebanyak 59 orang dari 70 orang pendaftar. Dalam pelatihan nanti, panitia akan memberi contoh kasus, lalu peserta diminta memecahkannya. (*)
Komentar