JAKARTA — Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI Lalu Muhammad Iqbal meminta masyarakat tidak berspekulasi soal penyebab musibah yang terjadi di Mina, Arab Saudi, Kamis (24/9/2015). Ia meminta agar masyarakat menunggu hasil penyelidikan resmi Pemerintah Arab Saudi.
“Sebaiknya kita tidak berspekulasi mengenai penyebab kejadian. Berikan kesempatan kepada Pemerintah Saudi untuk menuntaskan investigasi yang mereka lakukan, sambil memberi fokus pemberian penanganan terbaik kepada korban,” kata Iqbal melalui pesan singkat, Jumat (25/9/2015).
Saat ini Pemerintah Arab Saudi tengah membentuk tim investigasi khusus untuk mengetahui penyebab pasti kejadian tersebut. Nantinya, hasil investigasi akan dilaporkan kepada Raja Salman.
Sebelumnya beredar banyak informasi soal penyebab peristiwa tersebut ataupun perihal korban. Tidak jelas sumber info tersebut.
Sementara itu, Pemerintah Arab Saudi merilis jumlah korban tewas tercatat mencapai 717 orang. Sementara korban luka akibat peristiwa ini mencapai 863 orang. (Baca: Korban Tewas dalam Musibah di Mina Kini Capai 717 Orang)
Proses identifikasi nama dan kewarganegaraan korban, baik yang tewas maupun yang luka-luka saat ini sedang berlangsung. Rencananya, identitas korban akan disampaikan secara resmi setelah selesai seluruh proses identifikasi.
Pihak KBRI masih terus berkoordinasi dengan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan otoritas terkait Arab Saudi untuk mengetahui kemungkinan bertambahnya jumlah WNI yang menjadi korban.
Data terakhir menyebutkan, ada tiga WNI yang menjadi korban tewas dan satu orang yang kondisinya masih kritis hingga saat ini. (kompas)