MAKASSAR – Kasus pembakaran mimbar khutbah di Masjid Raya Makassar sedang dalam penanganan aparat kepolisian. Ummat Islam diminta untuk tidak terprovokasi dengan kejadian tersebut.
Hal itu disampaikan Ustadz Das’ad Latif yang meninjau mimbar yang terbakar di Masjid Raya Makassar, Sabtu (25/9/2021) pagi. Ia berpesan, masyarakat tidak perlu khawatir karena pihak kepolisian sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku.
“Ummat Islam tidak perlu khawatir dan ini bukan sesuatu yang membuat kita panik. Makassar tetap aman dan jangan mudah terprovokasi,” ujar Das’ad Latif saat mendampingi Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, Komjen Pol (Purn) Syafruddin meninjau mimbar yang terbakar.
Sebelumnya diberitakan mimbar khutbah yang berada di dalam Masjid Raya Makassar dibakar seseorang, Sabtu (25/9/2011) dini hari. Sebelum beraksi, pelaku naik ke atas dan sengaja menutup kamera pengintai CCTV.
Beruntung, security masjid datang tepat waktu untuk memadamkan api yang membakar sebagian mimbar. Mimbar yang terbuat dari kayu itu hanya terbakar sebagian.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Witnu Urip Laksana membenarkan adanya pembakaran mimbar tersebut. Ia mengatakan, ciri-ciri pelaku sudah dikantongi dan saat ini dalam pengejaran.
“Saat ini kami sedang mengejar pelaku. Kami saat ini belum bisa merelease secara resmi soal kejadian karena masih dalam pengembangan,” ujarnya singkat. (*)