MALINO – Selama ini nama Malino hanya dikenal sebagai salah satu obyek wisata di Sulsel dengan keindahan alamnya. Namun ada obyek wisata baru yang mulai dikembangkan di Malino, yakni berkunjung ke kebun strawberi.
Jika anda berkunjung ke Malino di akhir pekan, tidak ada salahnya anda menyempatkan diri di kebun strawberi itu. Tepatnya berada di Desa Patappang, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa.
Salah satu pengunjung, Asma (24) mengatakan bahwa dirinya sengaja datang dari Makassar ke Malino untuk berliburan. Selain menikmati keindahan alam Malino dengan cuaca yang sangat dingin, ia juga ingin berkunjung ke kebun strawberi.
“Saya ke Malino ingin menikmati pemandangan alam Malino, dan juga mau ke kebun strawberi. Sangat nikmat rasanya bisa menikmati strawberi yang segar dipetik langsung dari pohonnya,” ungkap Asma.
[NEXT]
Jika anda berkunjung ke kebun strawberi, tak perlu berpikir akan membayar mahal. Cukup anda merogoh kocek Rp10.000, sudah dapat menikmati buah strawberi langsung dipetik dari pohon.
Pemilik kebun strawberi, Anti (50) menyebutkan, pohon buah stobery ini tumbuh di atas lahan seluas dua hektar. Ada ribuan buah strawberi yang di tanam di kebun ini.
Menurut Anti, bisnisnya ini sudah dilakukan secara turun-temurun. Kebun strawberi tersebut juga salah satu yang dipadati pengunjung selain hutan pinus dan air terjun.
Pengakuan pemilik kebun strawberi, omset penjualannya bisa mencapai Rp4 juta rupiah per hari dihari libur. Sementara di akhir pekan bisa mencapai Rp2 juta per hari, dengan penghasilan rata-rata dari bisnis berkebun strawberi sekitar Rp50 juta per bulan. (*) Aan
Komentar