MAKASSAR – Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) menggelar Health Risk Assessment Workshop di Ruangan K225 FKM Unhas, Rabu (24/10/2018). Kegiatan yang merupakan rangkaian acara the 3rd International Conference on Environmental Risk and Public Health (ICER-PH) ini menghadirkan 4 orang narasumber.
Dua fasilitator merupakan pakar environmental health and safety dari The University of Adelaide, Australia yaitu Prof. Dino Pisaniello dan Dr. Len Turczynowicz, dan dua orang dosen FKM Unhas yaitu Anwar Mallongi, M.Sc, Ph.D dan Yahya Thamrin, MOHS, Ph.D.
Kegiatan ini diikuti oleh 57 peserta yang berasal dari sejumlah perguruan tinggi dan instansi pemerintah diantaranya Universitas Diponegoro Semarang, Universitas Tadulako Palu, Universitas Halu Oleo Kendari, Universitas Cenderawasih Jayapura, dan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) Kota Makassar. Menurut Ketua Panitia Workshop Dr. Hasnawati Amqam kegiatan ini dimaksudkan agar peserta mampu melakukan penilaian risiko lingkungan, termasuk risiko di tempat kerja.
Baca Juga :
“Workshop ini memberikan pengalaman bagi peserta untuk melakukan penilaian langsung di tempat kerja. Selain materi, tadi kita berkunjung ke PT KIMA dan diterima secara baik oleh Ketua Divisi Kesehatan Lingkungannya”, tutur Dr. Hasnawati yang juga dosen di Departemen Kesehatan Lingkungan FKM Unhas.
Workshop yang dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik FKM Unhas, Ansariadi, Ph.D ini dimulai dengan pemaparan tentang pengenalan penilaian risiko kesehatan lingkungan. Materi berikutnya tentang hukum dan regulasi terkait di bidang risiko kesehatan, dan penilaian risiko kesehatan lingkungan bagi manusia, termasuk penilaian risiko bahan kimia.
Salah satu fasilitator, Yahya Thamrin, MOHS, Ph.D, yang juga dosen di Departemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) FKM Unhas, berpendapat keterampilan penilaian risiko ini sangat perlu dimiliki oleh akademisi di bidang K3 dan mereka yang bekerja di perusahaan.
“Kegiatan ini sangat penting. Karenanya, kita menghadirkan dua narasumber dari The University of Adelaide yaitu Prof. Dino Pisaniello dan Dr. Len Turczynowicz. Keduanya merupakan pakar di bidang kesehatan lingkungan. Harapannya, peserta bisa menyebarluaskan keterampilan ini kepada mahasiswanya atau ke pihak perusahaan. Peserta mendapatkan materi di kelas lalu kita kunjungan ke PT KIMA untuk praktik assessment risiko”, tutup Yahya Thamrin, MOHS, Ph.D. (*)


Komentar