Lintas Terkini

Sektor Pariwisata Sulsel Sempat Lumpuh di Masa Pandemi Covid-19

Ketua DPD Asosiasi Duta Wisata (Adwindo) Sulawesi Selatan, Fadel Muhammad Nurfiqra Tahir S.M.

MAKASSAR — Selama kurun waktu lebih 7 (tujuh) bulan saat pandemi Covid-19 menyebar di Indonesia, hampir semua sektor kehidupan masyarakat sangat merasakan dampak yang begitu luas dan menghantui kehidupan sehari-hari. Sektor pendidikan terhenti sesaat, sektor pariwisata menjadi lumpuh, bahkan sektor perekonomian menjadi anjlok.

Dampak pandemi Covid-19 ini benar-benar dirasakan sangat sulit untuk melakukan aktifitas-aktifitas keseharian seperti di saat masa-masa normal sebelum terjadi pandemi. Salah satu sektor yang paling merasakan dampaknya adalah di sektor pariwisata, yang seketika menjadi lumpuh.

Hal ini disampaikan Ketua DPD Asosiasi Duta Wisata (Adwindo) Sulawesi Selatan, Fadel Muhammad Nurfiqra Tahir S.M., Sabtu (24/10/2020) di Makassar, saat menjadi narasumber talkshow Lintasterkini.com bekerja sama dengan Satgas Penaganan Covid-19. Talkshow yang berlangsung selama lebih 30 menit ini dipandu oleh Direktur Utama PT. Lintas Media Grup, Herwin Bahar, dengan tema : ” Wisata Aman di Era New Normal ala Duta Wisata”.

Menurut Fadel, yang paling merasakan dampak di masa pandemi ini adalah sektor pariwisata. Pasalnya, sektor pariwisata salah satu penggerak roda perkonomian di negara ini. Ia mengakui, terutama masa-masa penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sektor pariwisata, terutama di Sulawesi Selatan seketika menjadi lumpuh.

“Terutama waktu pemberlakuan PSBB itu, sektor pariwisata sangat terpuruk, karena tidak ada sama sekali kunjungan-kunjungan ke lokasi-lokasi wisata, tentu berdampak pula pada kehidupan masyarakat sekitar, karena tidak ada perputaran roda perekonomian, tidak ada uang yang masuk,” papar Fadel, yang mewakili Sulsel di ajang Pemilihan Duta Wisata Indonesia Tingkat Nasional tahun 2017 silam.

Ia melanjutkan, meskipun saat pandemi ini merupakan masa-masa yang sangat sulit, namun melalui organisasi yang dinakhodainya, DPD Adwindo Sulsel, mencoba membangkitkan sektor pariwisata, khususnya di Sulsel agar bisa bangkit perlahan-lahan di era new normal seperti saat ini. Bekerja sama dengan Badan Promosi Wisata Daerah Sulsel, Fadel dan rekan-rekannya yang tergabung di wadah DPD Adwindo Sulsel membuat beberapa event wisata di sejumlah daerah.

“Tentunya kami melakukan pembatasan-pembatasan event, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh Pemerintah, seperti tetap memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun atau minimal dengan handsinitizer dan menjaga jarak fisik atau sebisa mungkin menghindari kerumunan massa,” ujarnya. (*)

 

Exit mobile version