MAKASSAR — Menjadi aktifis organisasi tidak pernah jadi pembatas yang menghambat proses akademik. Justru lewat organisasi akan mendisiplinkan mahasiswa dalam manajemen waktu.
Pada sisi lain, lewat organisasi di kampus akan lebih menggali kompetensi di bidang yang lain. Kemampuan tersebut yang mungkin saja tidak diperoleh dalam proses perkuliahan.
Demikian pengakuan Ketua Himpunan Mahasiswa Prodi Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Ilmu Agama Islam (Himaprodi KPI FAI) Unismuh Makassar, Muh. Hasir kepada media, Senin, (25/1/2021).
Diungkapkannya, dirinya memilih prodi KPI karena merupakan jurusan yang sangat ia sukai. Bahkan jurusan ini menjadi harapan dari orang tua.
Terlebih lagi, jurusan KPI adalah gambaran impian dan cita-citanya. Pada lingkungan masyarakat membutuhkan generasi yang mampu memberikan kebaikan kepada semua orang.
“Harapan saya kelak mampu memberikan kebaikan pada masyarakat dan menjadi putra terbaik di daerah saya ataupun untuk negeri sendiri. Itulah harapan terbesar saya mengambil jueusan KPI,” ujar alumni SMAN 2017 MA Lombang-Lombang Kalukku, Sulbar ini.
Selama dalam proses pembelajaran di KPI Unismuh, Hasir memberi saran kepada pengelola prodi, di dalam proses belajar-mengajar perlu diseimbangkan pelajaran ilmu komunikasi itu sendiri dengan Ilmu dakwah.
“Karena selama di jurusan ini proses perkuliahan lebih terfokus pada ilmu dakwah dan kurang mendapatkan ilmu komunikasi misalnya, pelajaran penyiaran, public speaking dan Ilmu teknologi komunikasi lainnya,” kata Hasir.
Menurut dia, selaku mahasiswa KPI harus mampu memahami alat-alat dan ilmu teknologi komunikasi dan informasi, sebagai latar belakang jurusan KPI itu sendiri. Selain itu, dia juga mengkritisi soal perkuliahan menggunakan daring yang kurang efektif dalam proses pembelajaran.
Dalam kuliah daring, lanjut Hasir, ada banyak sekali kendala yang membuat proses pembelajaran itu tidak tersampaikan dengan baik. Sehingga dia berharap kedepan kuliah offline segera dikembalikan seperti semula.
“Kalaupun kuliah daring dilakukan karena alasan pandemi, maka harapan saya pelajaran daring ini mampu diefektifkan lagi agar mahasiswa mampu memahami pelajaran dengan baik,” tandasnya.
Muh. Hasir ini tamat SD Kanang-Kanang Sulbar 2011, tamat Madrasah Tsanawiyah Yadis Sampoang Kalukku Sulbar 2014, sebelum akhirnya ia melanjutkan Strata satu (S1) di FAI Unismuh Makassar 2018.
Organisasi yang pernah diikuti di masa sekolahnya, Hasir pernah menjadi Ketua Umum Pramuka Ambalan, Wakil Ketua Osis. Dia juga pernah aktif sebagai anggota, Satuan Karya Bhayangkara dan Saka Wirakartika, serta Kesatuan Pencak Silat MA DDI Lombang-Lombang. (*)