MAKASSAR — Gerakan Donasi Peduli Unismuh Makassar untuk membantu korban gempa di Majene dan Mamuju, Sulawesi barat (Sulbar) tahap pertama sudah disalurkan. Kali ini, donasi kedua dari dana yang terkumpul selain dari donatur juga dari Peduli Unismuh Makassar diarahkan (fokus) pada pembelian bahan terkait dengan pemulihan psiko-sosial anak-anak usia sekolah di daerah gempa Sulbar.
Hal itu disampaikan Wakil Rektor (Warek) II Unismuh Makassar, Dr. H. Andi Sukri Syamsuri, M.Hum kepada Lintasterkini.com, Selasa (26/1/2021) di Lt. 16 Rektorat Gedung Iqra, Kampus Unismuh Makassar. Dikatakannya, peralihan donasi ke pemulihan psiko-sosial anak usia sekolah korban gempa bumi di Mamuju dan Majene telah disampaikan dan dikonsultasikan kepada Rektor Unismuh Makassar, Prof. Dr. H. Ambo Asse, M.Ag.
“Saat konsultasi, Pak Rektor mengingatkan untuk saling membantu sesama manusia, penghuni jagat raya ini. Beliau mengingatkan betapa pentingnya saling membantu, menghargai, bekerjasama, dan saling berbagi empati pada sesama,” kata Dr. H. Andi Sukri Syamsuri.
Rektor Unismuh, Prof. Ambo Asse, kata Warek II ini, sangatlah bersyukur atas gerakan donasi Peduli Unismuh, FKIP Peduli, dan MDMC. Gerakan ini merupakan sebuah bentuk kepedulian civitas akademika Unismuh Makassar yang merasakan duka saudara-saudara kita di Majene Mamuju adalah juga duka kita semua.
Saat konsultasi dengan Rektor Prof. Ambo Asse, Warek II Dr. Andis, panggilan akrab Andi Sukri Syamsuri didampingi Dekan FKIP Unismuh, Erwin Akib, S.Pd, M.Pd, Ph.D, Sekretaris Muhammadiyah Disaster and Management Center (MDMC) Sulsel, Khaeruddin Makkasau.
Seperti diketahui donasi pertama dari Peduli Unismuh berupa bantuan yang diserahkan kepada korban terdampak diantaranya kebutuhan pokok dan mendesak. Nominal donasi yang terkumpul pada tahap pertama itu mencapai Rp.27.500.000, yang ditransfer para donatur lewat rekening bank Unismuh Peduli.
Donasi tahap pertama yang terkumpul melalui Tim MDMC Wilayah Sulsel. Tim MDMC ini juga merupakan perwakilan Unismuh Makassar. (*)