PINRANG — Meski sempat hamyut tenggelam terbawa arus di saluran irigasi sekunder Marawi Kecamatan Tiroang Kabupaten Pinrang, nyawa Adiva Novita (4) akhirnya masih bisa tertolong dan terselamatlan.
Kejadian naas yang menimpa bocah kecil ini berawal saat dirinya menyeberangi sebuah jembatan papan di atas saluran irigasi sekunder Marawi, Sabtu (25/1/2025). Namun sayang, korban teepeleset dan akhirnya terjatuh ke dalam saluran irigasi tersebut.
Korban sempat hanyut tenggelam terbawa arus saluran irigasi kurang lebih 500 meter. Beruntung, saat itu seorang warga bernama Bidin (60) melintas di lokasi kejadian dan langsung melompat ke saluran irigasi untuk menyelamatkan korban.
Dalam kondisi sudah tidak sadatlan diri, Bidin mengangkat dan membawa korban ke salah satu rumah warga di sekitar lokasi kejadian (TKP). Kejadian ini kemudian diumumkan warga melalui pengeras Masjid. Sekitar pukul 11.00 WITA, orang tua korban tiba dan langsung membawa Adiva ke Puskesmas Marrro Deceng Tiroang untuk mendapatkan pertolongan medis.
Namun karena kondisi korban yang agak kritis, Adiva kemudian dirujuk ke RSU Lasinrang Pinrang untuk pertolongan medis lebih lanjut. Informasii terakhir yang diperoleh lintasterkini.com, kondisi korban sudah mebaiik, namun masih harus menjalani perawatan di RSU Lasinrang Pinrang.
Kasat Reskrim Polres Pinrang, IPTU Andi Reza Pahlawan yang dikonfoemasi membenarkan adanya kwjadian ini.
“Alhamdulillah, nyawa korban masih tertolong. Meski harus dirujuk ke RSU Lasinrang, saat ini kondisi korban sudah membaik,” ungkap IPTU Andi Reza Pahlawan, Sabtu malam (25/1/2025).
Namun Reza juga membenarkan jika saat ini koban masih dirawat di RSU Lasinrang. “Mungkin masih menunggu kondisi korban betul – betul pulih dan aman, barulah korbam diijinkan pulang ke rumahnya,” jelasnya. (*)
Komentar