JAKARTA — Politisi Nasdem, Irma Suryani Chaniago mengaku partainya siap mengambil Ganjar Pranowo bila PDIP terus menelantarkan Gubernur Jawa Tengah itu.
Pernyataan politikus perempuan Partai Nasdem ini menanggapi soal polemik Ganjar Pranowo yang tak diundang Puan Maharani dalam acara PDIP beberapa waktu lalu.
Bahkan dia mengingatkan Ketua DPP PDIP Puan Maharani untuk berhati-hati menyikapi polemik soal Ganjar.
Mengutip program Kabar Petang, Irma menilai bahwa Ganjar selama ini telah bekerja dengan benar dan turun langsung ke lapangan untuk menemui masyarakat.
Menurutnya, Ganjar Pranowo memang menggunakan media sosial aebagai pendekatan ke masyarakat sejak masih duduk di kursi parlemen sebagai Anggota DPR RI.
“Kalau Ganjar kan awalnya dari anggota DPR RI ya di parlemen, tentu dia sebagai anggota DPR turun ke masyarakat melalui sejumlah pendekatan yang dia lakukan. Dan saya juga melihat Ganjar turun kok ke masyarakat, dia tidak cuma main media sosial,” tutur Irma.
Irma dalam tayangan program tersebut juga secara gamblang mengungkapkan kelebihan dari sosok Ganjar. Menurutnya Gubernur Jateng itu bisa berkomunikasi dan mendekati hati generasi milenial dengan baik.
“Salah satu hal yang saya lihat bagus dan menonjol dari Ganjar adalah beliau bisa berkomunikasi baik dengan anak-anak muda atau milenial, nah sekarang di Indonesia pemilih potensial itu ya milenial,” ungkap Irma Suryani.
Maka dari itu, kader Nasdem ini mewanti-wanti kepada PDIP agar tidak menelantarkan Ganjar yang merupakan kader mereka.
Pasalnya, kata Irma, apabila Ganjar Pranowo ‘ditendang’ Puan Maharani dari PDIP bukan tak mungkin ia bakal direkrut partai lainnya termasuk Nasdem.
“Ini juga harus hati-hati lho ya PDIP, kalau kemudian menafikan Ganjar. Bisa-bisa Ganjar diambil deh oleh Partai Nasdem atau partai lainnya yang memang belum memiliki calon,” ujarnya.(*)