PINRANG — MR (7), seorang bocah di Kabupaten Pinrang ditemukan tewas di saluran irigasi Saddang Pasar Kampung Djawa Kecamatan Watang Sawitto, Selasa petang (25/10/2022) sekira pukul 18.30 WITA. Korban diduga terpeleset dan jatuh ke saluran irigasi hingga tenggelam.
“Diduga korban tidak sengaja terjatuh dan akhirnya tenggelam di saluran irigasi. Korban ditemukan dalam kondisi terbujur kaku mengambang di atas air oleh Bapaknya,” ungkap Bhabinkamtibmas (BKTM) Kelurahan Benteng Sawitto Kecamatan Paleteang Polres Pinrang, Aipda Ruslan Abu saat dikonfirmasi awak media Selasa malam (25/10/2022).
Ruslan menyebutkan, kemungkinan korban sudah beberapa jam tenggelam baru ditemukan.
“Sekitar pukul 16.00 Wita bapak korban lihat ada sandal anaknya di dekat saluran irigasi, tetapi mengira jika anaknya hanya sedang asik bermain dan lupa sandalnya,” tuturnya.
Namun hingga pukul 17.00 WITA, bapak korban tak kunjung melihat anaknya sehingga menjadi panik.
“Sekitar pukul 18.30 WITA ada anak yang mengabari bapak korban bahwa ada seperti boneka mengapung di saluran irigasi, setelah dicek ternyata itu mayat korban,” bebernya.
Di tempat yang sama, Lurah Benteng Sawitto Kecamatan Paleteang Kabupaten Pinrang, Walid membenarkan jika korban merupakan warganya.
“Keluarga korban baru dua hari menyewa kos di wilayah Benteng Sawitto. Pekerjaan sehari-hari bapak korban sebagai buruh harian bangunan,” ungkap Walid.
Meski baru dua hari ngontrak, lanjut Walid, biar bagaimana pun mereka sudah menjadi warga Benteng Sawitto.
“Baru kasian dua hari kos langsung kena musibah. Kami turut berduka, dan tadi kami memberikan bantuan duka kepada keluarga korban yang ditinggalkan,” tutupnya. (*)