MAKASSAR – Jasad korban kapal tenggelam di Kepulauan Selayar tiba, Jumat (26/1/2018), sekira pukul 16.50 Wita di RS Bhayangkara Makassar. Korban kapal tenggelam KM Intanini, di Kepulauan Selayar ini diantar oleh ambulance RSUD KH Hayyung bersama Tim SAR Sulsel.
Petugas Doksik telah mengambil data ante mortem dari anak kandung korban bernama Piter Edwin, beralamat Kompleks Griya Sedati Indah D/8 Sidoarjo Jatim. Dimana diketahui korban mengenakan pakaian kaos biru, celana pendek, memiliki tatto CHS di lengan kiri, gigi palsu pada rahang atas, tinggi kurang lebih 160 cm, muka oval, rambut botak depan, data rekam medis nihil dan data sidik jari nihil.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Tim Doksik Biddokkes Polda Sulsel dipimpinan Kaur Doksik, Kompol dr. Eko Yunianto, Sp.F, MH.Kes ditemukan data post mortem memiliki tatto CSH, gigi palsu, tinggi badan 159 cm dan rambut botak.
“Jenasah yang masuk ke RS Bhayangkara Makassar sesuai dengan data ante mortem dan post mortem, maka jenazah tersebut tidak terbantahkan atas nama Charles Sapulette, jenis kelamin Laki-laki, umur kurang lebih 71 tahun, pekerjaan KKM Kapal Intanini, beralamat di Kompleks Griya Sedati indah D/8 Sidoarjo Jatim,” urai Kaur Doksik, Kompol dr. Eko Yunianto, Sp.F, MH.Kes. (*)