MAROS – Petugas Polres Maros berhasil mengevakuasi 10 (sepuluh) penumpang dan sopir mobil penumpang jenis Avanza yang mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal, Minggu (26/2/2017). Akibatnya, 2 penumpang tewas di lokasi, dan lainnya dalam perawatan di RSU Salewangang Maros.
Hingga Senin (27/2/2017), kondisi korban yang selamat masih dirawat secara intensif di RSU salewangang Maros. Sopir mobil bernama Kamarudin, warga Mallekana, Desa Tettikenrarae, Kecamatan Mario Riwawo Soppeng menglami luka robek pada betis kiri, termasuk yang masih dalam perawatan petugas medis.
Sementara korban lainnya masing-masing, Fatir (7), pelajar yang beralamat di Jalan Sungai Saddang Baru nomor 12 Makassar mengalami luka robek pada kepala, robek pada pipi kanan. Zakhi Mubarak (5), warga Pondok Asri 2 Kecamatan Biringkanaya Makassar, ia mengalami luka lecet pada lengan kanan, sakit pada perut.
Nurul (19), seoran mahasiswi, tinggal di Dusun Sanuala, Desa Mario Ritengnga, Kecamatan Mario Riwawo, Kabupaten Soppeng. Korban mahasiswi ini mengalami luka bengkak pada kaki kanan, robek pada dagu.
Selanjutnya, Andi Darlia (39), seorang ibu rumah tangga (IRT), warga Pondok Asri 2, Kecmatan Biringkanaya Makassar. Ia mengalami luka robek pada pipi kanan, Husnaeni (47), juga IRT, beralamat di Jalan Sungai Saddang Baru nomor 12 I, mengalami luka robek pada bagian kepala. Ismail (35), warga Jalan Pampang Blok K9, Kecamatan Panakkukang, yang mengalami luka robek pada dahi.
Korban lain yang masih dirawat bernama Munir (43), warga Jalan Kelapa III Lorong Berkah nomor 8 Makassar. Ia mengalami luka robek pada bagian samping kepala bagian kanan, robek pada punggung kaki kiri, Mustamin (52), warga Makassar yang mengalami luka patah pada tangan kiri dan luka robek pada dahi.
Sementara, 2 (dua) orang penumpang meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Korban meninggal dunia bernama Muh Abdillah (6), murid SD kelas I, beralamat di Jalan Kelapa III Kota Makassar. Bocah ini mengalami luka pecah pada bagian kepala.
Korban meninggal dunia yang kedua bernama Sri Nurul Asmi (18 ). remaja putri ini juga merupakan pelajar. Korban ini beralamat di Jalan Sungai Saddang Baru nomor 12 B Kota Makassar. Ia tewas akibat luka lebam pada mata kanan, serta kepala bagian atas robek. (*)