MAKASSAR – Pj Gubernur Sulsel Soni Sumarsono bersama istri serta Forkopimda menghadiri acara pisah sambut Pangdam XIV/Hasanuddin di Sandeq Ballroom Hotel Claro jalan AP Pettarani, Kamis (26/7/2018) malam.
Acara pisah sambut tersebut dibuka dengan penayangan video perjalanan Mayjen TNI Agus Surya Bakti M Kom saat menjadi Pangdam XIV Hasanuddin dan Mayjen TNI Surawahadi sewaktu bertugas di berbagai daerah konflik. Kemudian dilanjutkan dengan tarian empat etnis, lalu kesan dan pesan pejabat lama yang dianjutkan perkenalan pejabat baru.
Dalam kesempatan itu, ia berharap kerja sama Pemerintah Provinsi Sulsel dengan jajaran TNI yang sudah terjalin baik tetap berlanjut. Terutama terkait program yang berhubungan dengan upaya peningkatan kesejahteraan rakyat di Sulawesi Selatan.
“Program-program yang sudah ada, yakni kerja sama antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dengan jajaran TNI, tentu kita harapkan tetap dilanjutkan,” ujar Soni Sumarsono dalam kata sambutannya.
Beberapa Program kerja sama antara Pemerintah Provinsi dengan TNI antara lain pembangunan rumah layak huni (RLH), progam cetak sawah serta TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) yang telah memberi manfaat besar bagi masyarakat.
Secara umum malam pisah sambut Pangdam XIV/Hasanuddin berlangsung hangat dalam suasana kekeluargaan.
Pucuk pimpinan TNI AD di Kodam XIV Hasanuddin berganti dari Mayjen TNI Agus Surya Bakti M Kom diserahkan kepada Mayjen TNI Surawahadi yang sebelumnya
menjabat sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri TNI AD.
Sementara Mayjen TNI Agus Surya Bakti M Kom menempati posisi barunya sebagai Asintel Panglima TNI.
Hadir pada malam silaturahmi tersebut antara lain Gubernur dan para Bupati Se Indonesia Timur yang datang dalam rangka kedatangan Presiden RI Jokowi di Sulawesi Selatan, yang dijadwalkan tiba pada hari Sabtu (28/7/2018).
Mayjen TNI Agus Surya Bakti M Kom didampingi Istrinya Bella Saphira SB malam itu menyampaikan terima kasih dan permohonan maaf setulus-tulusnya kepada seluruh pejabat se Sulsel, Sulbar, Sultra serta stakeholder lainnya.
Dia berharap Pangdam penggantinya dapat berbuat lebih baik. Sehingga cita-cita untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia lebih cepat tercapai.
Pemerintah daerah, menurut Agus, adalah ujung tombak atau perpanjangan tangan dari pemerintah pusat. Didalam mengamanatkan tujuan cita-cita bangsa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Dalam Pancasila, yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Menyambut baik pesan tersebut, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi berjanji akan tetap melanjutkan program kerja seniornya. Dia mengaku akan tetap melakukan koordinasi, kemunikasi dan kerjasama yang baik dengan pihak Pemprov Sulsel, Sulbar serta Sultra yang berada di wilayah kerja Kodam XIV Hasanuddin.
“Apa yang sudah dilakukan Pemerintah Provinsi, baik Sulsel, Sulbar dan Sultra, sekiranya tetap dilaksanakan atau dapat dilanjutkan selama kepemimpinan saya. Termasuk bekerjasama dengan seluruh komponen masyarakat yang ada disini.” ujarnya.
Acara penyerahan cinderamata juga dilakukan sebelum pembacaan doa yang kemudian diakhiri dengan foto bersama. (*)