BANGGAI – Panglima Daerah Militer (Pangdam) VII Wirabuana Mayjen TNI Agus SB beserta jajarannya meninjau salah satu obyek vital nasional di Banggai, Kamis, (27/10/2016). Jenderal bintang dua ini meninjau salah satu asset negara yakni LNG Donggi Senoro di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Deputy Coorporate Torang Napitupulu mewakili President Direktur LNG Donggi Senoro pada saat menerima kunjungan Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus SB yang didampingi Danrem 132/Tdl Kolonel Inf Saleh Mustafa, Asops Kolonel Inf Thevi Sebua, Aspers Kolonel Inf Heri Pribadi dan Kapendam Kolonel Inf Alamsyahmengungkapkan, keberadaan Kodim, Koramil maupun Babinsa di wilayah Banggai sangat membantu operasionalisasi perusahaan. Terutama dalam memberikan kondisi aman dan rasa nyaman, sehingga dapat memperlancar produksi sebagai salah satu objek vital nasional yang bersifat strategis.
Kunjungan Pangdam VII Wirabuana di Banggai merupakan salah satu sasaran Kunjungan Kerja meninjau obyek vital nasional yang strategis yang dimiliki Banggai. Selain juga menemui para prajurit dan keluarga serta bersilaturrahmi dengan aparat Pemda Banggai, Polri dan tokoh masyarakat setempat.
Pangdam Agus SB menyampaikan bahwa dengan mengunjungi Objek Vital nasional akan menambah pengetahuan dan wawasan dalam rangka merencanakan kebijakan pertahanan wilayah Kodam VII Wirabuana kedepan. Selain itu, perusahaan penghasil gas alam dan merupakan proyek besar yang menjadi andalan nasional tersebut, diharapkan dapat juga memberikan kesejahteraan bagi masyarakat sekitarnya.
Salah satu program yang dilakukan LNG Donggi Senoro yang berdiri di Kecamatan Batui Kabupaten Banggai yaitu penguatan program sosial kemasyarakatan. Hal ini relevan dengan tugas Kodam membangun ketahanan wilayah yang diawali dari ketahanan desa.
”Sekarang Indonesia menghadapi perang nir militer seperti perang ideologi, politik, ekonomi dilatarbelakangi motivasi untuk menguasai energi, air dan pangan. Berkaitan dengan itu, Indonesia menjadi perhatian bagi negara tertentu untuk menguasainya,” beber Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus SB.
Lebih jauh ia mengatakan bahwa upaya negara luar merebut sumber daya alam dilakukan melalui pihak ketiga, dapat dalam wujud negara, kelompok, LSM, budaya asing dan lainnya. Oleh karena itu, melalui pendekatan yang lebih humanis ia mengajak seluruh komponen bangsa untuk menjaga Bangsa Indonesia agar tidak terpecah-belah, seluruh elemen masyarakat agar lebih kompak dan meletakkan sesuatunya dalam koridor Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ia berpesan agar pihak perusahaan tidak hanya menitikberatkan keamanan perusahaan ke dalam. Tetapi mendukung keamanan di luar lingkungan.
Sebelumnya, Pangdam dan rombongan juga mengunjungi pembangunan proyek objek vital nasional lainnya yakni Banggai Ammonia Plant oleh PT Panca Amara Utama di Kecamatan Batui Kabupaten Banggai. Orang nomor satu di jajaran Kodam VII Wirabuana ini juga disambut oleh Direktur Proyek Kanishk Laroya. (*)