Kasus Covid-19 Meningkat, Makassar Terancam Kembali ke Zona Merah?

MAKASSAR — Penyebaran virus covid-19 di Kota Makassar kembali meningkat. Padahal sebelumnya telah dinyatakan keluar dari zona merah penyebaran Covid-19.
Saat ini Kota Makassar berada di zona oranye. Namun jumlah orang yang terpapar Covid-19 beberapa pekan ini yang mengalami peningkatan yang signifikan, apakah Makassar terancam kembali lagi ke zona merah?
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Makassar yang dirilis akun Facebook Dinas Kominfo Kota Makassar per tanggal 26 Desember 2020 menyebutkan total kasus Covid-19 di kota ini mencapai 14.698 kasus. Rincian kasus yakni pasien terkonfirmasi positip Covid-19 mencapai 3.420 kasus, pasien sembuh sebanyak 10.921 dan meninggal dunia sebanyak 357 kasus.
Pj Walikota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin, yang juga merupakan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Makassar meminta seluruh aparatnya untuk kembali meningkatkan pengawasan. Iq juga berharap aparatnya lebih mempertegas penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat.
Hal ini diungkapkan saat memimpin rapat koordinasi Satgas Penanganan Covid-19 Kota Makassar di Baruga Anging Mammiri beberapa waktu lalu. Menurutnya, sejumlah faktor yang menjadikan penularan kembali tinggi yakni meningkatnya aktivitas ekonomi masyarakat, pelaksanaan pilkada, lemahnya penerapan protokol kesehatan, serta masuknya Makassar sebagai zona orange.
“Saya berharap, aparat bisa lebih memperketat lagi pengawasannya, terutama terhadap penerapan protokol kesehatan, agar kasus penyebaran pandemi ini bisa kita tekan,” kata Rudy Djamaluddin. (*)