DOMPU – Aksi penyerangan terhadap polisi kembali terjadi. Kali ini seorang anggota Ormas dari Pemuda Panca Marga bernama Amar Qadafi (35), warga Dusun Saka, Desa Mangge Asi, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu menyerang anggota Polres Dompu pada hari Rabu (28/6/2017), sekira pukul 00.15 Wita, di Piket Penjagaan Polres Dompu.
Anggota Polres Dompu yang sedang melaksanakan Dinas di Polres Dompu didatangi pelaku yang menggunakan mobil Avanza nopol DR 1655 YZ warna hitam. Pada saat melintas di depan Polres Dompu, pelaku melihat beberapa orang anggota Polres Dompu sedang berdiri di depan penjagaan.
Melihat anggota Polres sedang berdiri, pelaku langsung menabrak anggota Polres tersebut. Karena melihat ada mobil masuk dan mau menabrak, anggota polisi yang sedang berdiri langsung menghindar dan lari mengambil senjata.
Pada saat polisi ambil senjata, pelaku langsung turun dari mobilnya dan menodongkan senjata softgun ke arah polisi yang berada depan penjagaan sambil teriak saya bunuh kalian semua, polisi anjing dan saya tidak takut sama kalian.
Merasa terancam polisi yang berada di penjagaan langsung memberikan tembakan peringatan dan pelaku langsung tiarap kemudian langsung diamankan. Namun pada saat diamankan pelaku melakukan perlawanan sehingga polisi melumpuhkan pelaku.
Setelah dilumpuhkan pelaku diamankan di ruang periksa dan sampai sekarang pelaku belum bisa dimintai keterangan karena belum sadarkan diri. Belakangan diketahui jika pelaku Amar Qadafi merupakan Ketua PPM ( Pemuda Panca Marga ) dan mempunyai saudara polisi bernama Bripka Taufik anggota Sat Res Narkoba bertugas di Polres Dompu.
Motif pengancaman belum diketahui dan masih dalam penyelidikan lebih lanjut. (*)