Logo Lintasterkini

Sudah 112 Pendaftar, Pasien Isolasi Apung Terpadu Mulai Berlabuh Besok

Andi
Andi

Rabu, 28 Juli 2021 16:25

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan wakilnya, Fatmawati Rusdi meninjau lokasi berlabuh kapal isolasi apung, di Pelabuhan Makassar, Selasa (13/7/2021).
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan wakilnya, Fatmawati Rusdi meninjau lokasi berlabuh kapal isolasi apung, di Pelabuhan Makassar, Selasa (13/7/2021).

MAKASSAR — Pemkot Makassar mencatat sudah ada 112 pendaftar isolasi apung terpadu. Rencananya, sudah mulai menjalani perawatan pada Kamis (29/7/2021).

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, minat masyarakat untuk mengikuti program ini cukup besar. Hanya saja, tidak semua bisa diterima.

Ia menjelaskan, mereka yang ingin menjalani isolasi apung terpadu ini mesti melalui skrining terlebih dahulu. Puskesmas terdekat dari tempat tinggalnya yang akan melakukan pemeriksaan awal.

“Bukan hanya Covid-nya, tapi medical check up-nya. Supaya kita mempunyai data base terhadap kemungkinan komorbit yang masing-masing dialami pasien isoman,” ujarnya, Rabu (28/7/2021).

Danny—sapaan Moh Ramdhan Pomanto— mengungkapkan, jika seluruh persyaratan telah terpenuhi maka akan langsung diberi penanganan. Sehingga masyarakat yang terpapar Covid-19 bisa segera diputus.

“Saat ini sudah 112 pasien mendaftar. Yang mendaftar banyak pertanyaan yang belum kami jawab,” kata dia.

Pemkot Makassar saat ini juga masih terus mematangkan segala prosedur isolasi apung terpadu. Termasuk mengkaji apakah masyarakat yang tidak berdomisili di Kota Makassar bisa mengikuti program ini.

“Sudah selesai pematangan, teknisnya kekurangan itu, ada beberapa yang perlu disempurnakan, tapi hari ini selesai disempurnakan, saya kira bsok kita sudah siap menerima,” ungkap Danny.

Koordinasi dengan otoritas pelabuhan juga sudah dilakukan. Rencananya, para pasien perdana isolasi apung terpadu akan dilepas bersama dengan TNI Angkatan Laut.

“Hari ini kami akan keluarkan schedulenya, kapan kita akan naik dan kapan berlabuh. Karena saat ini masih sementara rapat, menyempurnakan teknis,” sambungnya.

Sementara, terkait logistik, Danny mengaku sudah menyiapkan segalanya. Bahkan ada enam kapal yang disiapkan.

“Misalnya untuk mengangkut logistik, laundry, maupun makanan dan minuman pasien juga sendiri,” pungkasnya.(*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...