MAMUJU — Generasi Millenial harus berlandaskan Pancasila. Itu ditegaskan Danrem 142/Tatag, Kolonel Inf Taufiq Shobri melalui Kasrem, Letkol Arh Muhammad Imran saat tampil sebagai pemateri dalam kegiatan Training Deradikalisasi Bagi Generasi Millenial yang mengangkat tema “Rekontruksi dan Inisiasi Peran
Generasi Millenial Terhadap Penguatan Pilar Berbangsa dan Bernegara”, yang dilangsungkan di Hotel D’Maleo Mamuju Sulbar, Senin (27/8/2018).
Baca Juga :
“Generasi muda sekarang ini harus dilandasi dengan Pancasila dan semangat serta nilai-nilai moral yang baik agar nantinya bisa menjadi pemimpin yang hebat dan kuat,” kata Kasrem 142/Tatag, Letkol Arh Muhammad Imran.
Baca Juga :
Imran menyebutkan, untuk menjadi generasi muda yang hebat tidak semudah apa yang dibayangkan.
Baca Juga :
“Seperti yang telah kita ketahui bersama, Negara kita sekarang darurat Narkoba. Olehnya itu, generasi millenial harus mampu melawan dan memberantas hal-hal yang bisa merusak masa depan calon pemimpin-pemimpin bangsa ini,” tegasnya.
Baca Juga :
Kasrem menambahkan, sebagai generasi millenial, tidak ada kata
laini selain menjauhi paham radikalisme yang dapat mempengaruhi generasi muda. Dimana di zaman sekarang, telah muncul berbagai macam teknologi yang canggih dan modern.
Baca Juga :
“Gunakanlah teknologi yang canggih dan modern tersebut dengan bijak. Apabila tidak digunakan dengan baik, maka tentunya dapat merusak nilai adat istiadat bangsa kita,” pesannya.
Baca Juga :
Diakhir materi, Kasrem berharap agar generasi muda millenial dapat memiliki pemikiran Inovatif dan Kreatif sebagai calon pemimpin masa depan Bangsa Indonesia. (*)
Komentar