LUWU UTARA – Akibat curah hujan yang cukup deras mengguyur Kabupaten Luwu Utara (Lutra), Jalan Trans Sulawesi di Kecamatan Masamba dan Baebunta, Luwu Utara terendam banjir, Jumat 27/8/2021) malam. Akibatnya, sejumlah kendaraan tidak bisa melintas akibat tingginya genangan.
Informasi yang dihimpun, terdapat dua sungai yang melintai daerah itu yang meluap. “Bahkan jembatan penghubung Luwu Utara dan Luwu Timur tenggelam,” ujar Asfar, salah seorang warga.
Ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa. Bahkan sudah ada air masuk hingga Kota Masamba.
“Sebaiknya hindari dulu jalan Trans Sulawesi karena sangat berisiko,” tambahnya lagi.
Lokasi jalan Trans Sulawesi yang terendam banjir itu merupakan titik banjir bandang pada 13 Juli 2020, yang menyebabkan 39 orang meninggal dunia. Selain karena intensitas hujan, dangkalnya aliran sungai akibat banjir bandang tahun lalu itu ikut memperparah luapan air hingga ke permukiman penduduk.