Logo Lintasterkini

Realisasi Kredit Pembiayaan Perumahan di Sulsel Minim

Muh Syukri
Muh Syukri

Jumat, 28 September 2012 10:08

ilustrasi
ilustrasi

ilustrasi

MAKASSAR – Realisasi kredit pembiayaan perumahan di Sulsel masih minim, karena pengembang menganggap nilai jual rumah yang ditetapkan Kementerian Perumahan Rakyat sangat rendah.

“Nilai jual rumah yang ditetapkan pemerintah hanya Rp88 juta per unit, sementara pengembangan menginginkan harganya diatas Rp100 juta per unit,” kata Ketua Real Estate Indonesia (REI) Sulsel Raymon Arfandi di Makassar, Kamis (27/9/2012).

Dia mengatakan, harga jual pengembang yang diinginkan pengembang tersebut karena pertimbangan biaya operasional yang terus bertambah.

Akibatnya, lanjut dia, para pengembang lebih memilih memasarkan perumahan yang telah dibangun melalui kredit diluar Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), termasuk mengurangi pembangunan rumah tipe kecil atau Rumah Sangat Sederhana (RSS).

“Karena itu, jika Kemenpera menginginkan program FLPP di daerah berjalan efektif, maka harga jual rumah harus dinaikkan,” katanya.

Alasannya, jika harga jual rumah yang ditetapkan pemerintah Rp88 juta per unit, maka tidak ada pengembang yang bersedia membangun. Kondisi itu mempengaruhi rendahnya realisasi pembiayaan perumahan melalui FLPP dan juga berdampak pada tidak maksimalnya pemanfaatan sarana dan utilitas (PSU).

Terbukti hingga September 2012, diakui belum ada pengembang yang bersedia memanfaatkan likuiditas pembiayaan perumahan.

Sementara jika terbukti ada pengembang yang menggunakan fasilitas kedit lainnya, maka akan dikenakan sanksi finalti dengan bunga 7,25 persen per tahun.

“Kondisi itu membuat para pengembang menjadi dilematis dalam membangun perumahan, padahal disisi lain Kemenpera menggenjot pengembang untuk membangun,” katanya. (ant)

 Komentar

 Terbaru

News30 November 2023 16:27
Simulasi Aksi Unras Di PLN UP3 Pinrang Diwarnai Insiden, Satu Tameng Polisi Pecah
PINRANG, — Sebagai upaya mengantisipasi adanya kejadian tidak diinginkan saat terjadi Unjuk Rasa (Unras) pemadaman listrik, PLN UP3 Pinrang mela...
News30 November 2023 16:13
Pj Gubernur Sulsel Ajak Kepala Daerah Turun Lapangan Cek Harga Pangan Jelang Nataru
MAKASSAR – Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Bahtiar Baharuddin, bersama Wali Kota Makassa...
Politik30 November 2023 12:05
Idris Kadir Awali Kampanye di Selayar, Langsung Datangi Takabonerate
SELAYAR – Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari Partai Demokrat untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan 1, Brigjen Pol (Purn) Drs Idris K...
News30 November 2023 10:48
Perguruan Tinggi Muhammadiyah ITB Ahmad Dahlan dan Unilever Indonesia Jalin MoU
TANGERANG – Perguruan Tinggi Muhammadiyah Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Ahmad Dahlan Jakarta (dahulu bernama Akademi Bank Muhammadiyah, Sekola...