Logo Lintasterkini

Dua Gembong Pembobol ATM Antar Provonsi Ditembak Timsus Polda Sulsel

Muh Syukri
Muh Syukri

Kamis, 28 Desember 2017 08:13

Dua pelaku pembobolan atm yang diringkus timsus Polda Sulsel
Dua pelaku pembobolan atm yang diringkus timsus Polda Sulsel

MAKASSAR – Timsus Polda Sulsel pada hari Kamis (28/12/2017), dini hari, akhirnya melumpuhkan dua orang pelaku pembobol mesin ATM yang berhasil diringkus di Kecamatan Cilodong Kabupaten Bogor Jawa Barat.

Kedua pelaku yang merupakan kelompok pembobolan ATM antar Provinsi ini bernama Hadi Susilo alias Towi (38) suku Lampung, warga Tanggamus Lampung Selatan, Provinsi  Lampung dan Muh Budi Kamal (32), warga Kalimantan Barat, tercatat sebagai DPO Polres Takalar dan Polres Barru.

Hadi Susilo alias Towi berdasarkan pengakuannya pernah melakukan beberapa kali pencurian dengan cara membobol ATM  di Wilayah Hukum Polda Sulsel  bersama dengan 5 orang temannya masing-masing Muh. Budi Kamal, Rony alias Endut, Rudi, Erwansyah (di Tangkap dilampung sekitar bulan Maret 2017 di tahan di Polres Barru), Rasyikin (di Tangkap di Lampung sekitar bulan Maret 2017 dan di tahan di Polres Barru), sedangkan Rudi dan Rony alias Endut masih berstatus DPO.

Dari hasil interogasi Hadi Susilo alias Towi mengakui  pernah beberapa kali melakukan pencurian dengan Membobol ATM di wilayah Polda Sulsel.

Diantaranya di Kota Makassar sekitar bulan February 2017 dapat Rp20 juta di rumah Sakit Wahidin, sekitar akhir bulan February dapat 15 juta di gallery ATM di depan Kostrad, di Kabupaten Maros sekitar bulan Februari  dapat Rp10 juta depan hotel, sekitar bulan februari 2017 dapat 25 juta di gallery ATM.

Lalu di Kota  Makassar sekitar bulan Februari 2017 dapat Rp 30 juta di ATM RS Pelamonia, di Kabupaten Barru sekitar bulan Maret 2017 dapat Rp25 juta di pom bensin sebelum RS Barru, di Kota Palopo sekitar bulan Maret 2017 dapat Rp25 juta di depan Bank BRI Palopo. Selanjutnya di Kota Makassar sekitar bulan Maret dapat Rp5 juta depan gallery ATM BRI, di Kabupaten Takalar sekitar bulan  Desember 2016 di SPBU Aeng Batu Batu dapat Rp200 ribu, sekitar bulan maret 2017 dapat Rp7,5 juta di halaman kantor Bupati Takalar dan masih banyak lainnya.

Kelompok pelaku pembobol ATM ini selain di wilayah Polda Sulsel, sering juga melakukan di tempat lain di antaranya Jakarta, Banten, Tangerang, Bandung, Surabaya dan Semarang.

Dari bulan  Mei 2017 sampai sekarang Hadi Susilo alias Towi mengakui lebih dari 50 kali melakukan pencurian dengan modus copet di atas angkutan umum dan di tempat keramaian di wilayah Pasar Minggu dan Cinere Jakarta bersama dengan Muhammad Ali (diserahkan ke polda Metro Jaya) untuk proses penyidikan lanjut.

Namun pada saat kedua pelaku dalam proses pengawalan untuk membawa menuju ke Makassar Polda Sulsel untuk dilakukan pengembangan, keduanya ditembak dan kemudian dilarikan ke RS Bhayangakara guna mendapatkan perawatan medis.

Selanjutnya kedua pelaku akan diserahkan kepada jajaran Polda Sulsel guna proses lebih lanjut. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...