GOWA – Banyaknya pelajar yang bolos ketika masih berlangsung jam pelajaran di sekolah, menjadi keprihatinan masyarakat. Pasalnya, hal seperti ini sudah menjadi kebiasaan siswa-siswi yang bolos sekolah di Kabupaten Gowa.
Kepala Dinas Pendidikan Gowa, Dr. Salam, Senin (29/1/2018) mengaku sangat prihatin dengan kondisi tersebut. Dirinya mengaku sudah menyampaikan maraknya pelajar yang bolos saat jam pelajaran di sekolah tersebut kepada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan Nasional Propinsi Sulawesi Selatan.
“Kami juga sangat prihatin atas kondisi itu, dan kami sudah sampaikan ke UPT Diknas Propinsi,” katanya.
Diakataka Salam, salah satu permasalahan yang dihadapi sekarang sehingga siswa-siswi ini susah untuk dikontrol di sekolah adalah karena Sistem Kelas Tuntas Bekelanjutan (SKTB) di SMA/SMK yang ada di Kabupaten Gowa sudah tidak berlaku lagi.
Kepala UPT SMA/SMK Wilayah Gowa, Ernawati mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi semua sekolah untuk menjaga siswanya agar tidak keluar selama jam pelajaran.
“Kami sudah wanti-wanti kepala sekolahnya untuk menjaga siswa tidak keluar selama jam pelajaran,” katanya.
Dia menambahkan, jangankan keluar lingkungan sekolah, berkeliaran di luar kelas saja, bagi siswa-siswi tersebut tidak diperbolehkan selama Proses Belajar Mengajar (PBM) berlangsung. Para pelajar tersebut bisa berkeliaran, itupun sebatas dalam lingkup sekolahnya, kecuali pada jam istirahat pelajaran. (*)
Komentar