Logo Lintasterkini

Penyelundupan 268 Nuri Merah dan Pelangi Asal Maluku Gagal Masuk Makassar

Budi S
Budi S

Jumat, 29 Januari 2021 21:52

Burung Nuri merah yang diselundupkan masuk ke Makassar.
Burung Nuri merah yang diselundupkan masuk ke Makassar.

MAKASSAR – Karantina Pertanian Makassar, Wilayah Kerja Pelabuhan Laut Soekarno-Hatta berhasil menggagalkan rencana penyelundupan ratusan burung nuri yang akan masuk ke Makassar.

Burung itu berasal dari Namlea, Maluku. Dikirim melalui KM Doro. Tiba di pelabuhan Makassar pada Jumat (29/01/2021) dini hari tadi.

Menurut Koordinator Pengawasan dan Penindakan Karantina Makassar, Muhammad Musdar, penyelundupan itu berhasil digagalkan dari hasil investigasi yang dilakukan pihaknya.

Juga kata dia, berkat kerjasama dengan kesyahbandaran, aparat kepolisian dan instansi terkait lainnya.

“Berawal dari kecurigaan. Kemudian diterjunkan tim untuk memeriksa ke atas kapal. Hasilnya didapatkan burung itu di dalam lima wadah dibungkus karung. Jumlahnya 268 ekor. Jenis Nuri Merah dan Nuri Pelangi. Satwa ini dilindungi,” ujar Musdar dalam keterangan resminya.

Sedangkan, Koordinator Karantina Hewan, Sri Utami bilang, sesuai dengan arahan dari Kepala Karantina Makassar, kasus ini telah dikoordinasikan ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) dan Korwas Sulsel.

“Ratusan burung itu telah diserahkan ke BBKSDA Sulsel untuk pemeriksaan kesehatan sambil menunggu proses lebih lanjut oleh Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Balai Pengamanan Dan Penegakan Hukum Kementrian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Wilayah Sulawesi,” terang Sri.

“Diharapkan dengan penangkapan ini, ke depannya masyarakat dapat lebih faham terhadap pengendalian dan perlindungan satwa khususnya perdagangan satwa antar pulau dan negara,” imbaunya menutup.

Sebagai informasi tambahan, Nuri Merah dan Pelangi ini masuk dalam daftar Apendix 1 yang dikeluarkan oleh Konvensi Perdagangan Internasional Untuk Spesies Flora dan Satwa Liar.

Burung tersebut merupakan satwa liar yang dilarang dalam segala bentuk perdagangan internasional.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui siapa pemilik dari ratusan burung tersebut. Dan akan dialamatkan ke mana. (*)

Penulis : Maulana Karim

 Komentar

 Terbaru

Nasional30 November 2024 15:56
Wamendikdasmen Dorong Sistem Pendidikan untuk Pemerataan Kesejahteraan dan Keadilan
KUDUS – Dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Fajar Riza...
News30 November 2024 15:51
Ketapang, Bappelitbangda, dan Disdik Sulsel Raih Penghargaan BI
MAKASSAR – Sebanyak tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulsel, masing masing; Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Badan Perenc...
News30 November 2024 12:43
Bank Indonesia Gelar Pertemuan Tahunan 2024 dengan Tema Penguatan Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Nasional
MAKASSAR – Bank Indonesia (BI) menggelar Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2024 di Jakarta pada Jumat, 29 November 2024. Acara ini mengang...
Ekonomi & Bisnis30 November 2024 07:40
Rayakan HUT ke-129, BRI Tawarkan Progam Special BRIguna, Suku Bunga Mulai dari 8,129% dan Diskon biaya Provisi 50%
JAKARTA – Dalam rangka memperingati hari jadi yang ke-129 yang jatuh pada 16 Desember 2024, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mempersembah...