BULUKUMBA – Masih dalam rangka memperingati Hari Kartini, Rektor Universitas Islam Makassar (UIM), Hj. Majdah Agus Arifin Nu’mang memberikan materi tentang perempuan pedesaan membangun kedaulatan bangsa. Menurutnya, dewasa ini perempuan harus tampil di tengah masyarakat, harus memberikan kontribusi nyata untuk membangun kedaulatan bangsa.
Hal ini disampaikan di hadapan 200 peserta seminar yang berasal dari penggiat forum wanita, tokoh perempuan dan mahasiswa UIN Alauddin Makassar, Sabtu (29/4/2017) di Desa Salassae, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba. Kegiatan ini digagasKoalisi Perempuan Indonesia Bulukumba, bertempat di Gedung Pertemuan Desa Salassae.
“Namun untuk berkontribusi, tentunya perempuan harus meningkatkan kualitas dirinya dulu, meliputi bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, maupun sektor publik lainnya,” tutur Hj. Majdah.
Selain itu, peran perempuan dalam meningkatkan kualitasnya, juga harus dimulai dari keluarga. Disinilah peran sesungguhnya seorang perempuan, perlu diketahui. Dalam ajaran Islam sosok peran seorang ibu diungkapkan dengan kalimat bahwasanya ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya.
“Artinya ibu adalah sosok peletak batu pertama peradaban, ilmu pengetahuan dan karakter bagi keluarganya. Tentunya sosok Kartini adalah tauladan besar bagi kaum perempuan, maka itu harus meneladaninya,” pesannya.
Seminar dan lomba kreatif desa dibuka langsung oleh Wakil Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto. Seminar ini dihadiri 200 peserta yang berasal dari penggiat forum wanita, tokoh perempuan dan mahasiswa UIN Alauddin Makassar. Kedatangan Rektor UIM di Bulukumba juga menghadiri wisuda santri TK/TPA DPK BKPRMI Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba. (*)