MAKASSAR – Wakil Walikota Makassar, Syamsu Rizal mengapresiasi lahirnya buku kepemudaan di Kota Makassar yang merupakan hasil karya yang diinisiasi oleh DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Makassar.
Hal tersebut diungkapkan Deng Ical sapaan akrab Syamsu Rizal saat menjadi pembicara pada diskusi sumpah pemuda dan launching buku kepemudaan, di Warkop CCR Jalan Toddopuli, Jumat (28/10/2016). “Mantap ini. Karya seperti ini perlu disambut positif karena mampu menjadi inspirasi pemuda untuk melahirkan karya ilmiah yang produktif,” kata Deng Ical.
Senada legislator Sulsel, Haidar Madjid yang hadir sebagai pembicara juga mengapresiasi lahirnya buku tersebut. Menurutnya, buku itu merupakan karya monumental yang akan dikenang lama hingga puluhan tahun kedepan. Pasalnya, isi dalam buku tersebut menjadi saksi generasi sekarang dalam memikirkan apa yang akan terjadi nanti.
Baca Juga :
“Tulisan positif karena menyampaikan kondisi kepemudaan di Makassar. Budaya menulis inilah yang perlu kita budayakan karena tulisan itu abadi,” kata Haidar.
Sementara itu, Ketua KNPI Makassar, Arman Mannahawu, mengatakan, melalui buku tersebut penulis berupaya berbagi kisah dan fakta atas fenomena pemuda dari lahirnya pergerakan pemuda di Indoneaia hingga fenomena kepemudaan di kota makassar.
“Kita berharap buku ini memberikan pengetahuan sejarah kepemudaan dan menstimulan penilaian positif terhadap pemuda dan menjadi pemicu lahirnya kebiasaan edukatif di KNPI Makassar,” ungkap Arman.
Lebih lanjut ia menambahkan, dalam mewujudkan peran strategis kepemudaan di Kota Makassar, KNPI senantiasa berusaha hadir dalam dinamika kepemudaan. Seperti dalam memperingati hari sumpah pemuda, tidak sebatas rangkaian serenomi belaka tanpa adanya nilai yang dapat dipetik dari semangat perjuangan kaum pada masanya, maka pada peringatan tahun ini, KNPI menginisiasi lahirnya karya ilmiah (*)
Komentar