MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar resmi meluncurkan program terbarunya, yakni Pengajian Lorong dan Tahfiz Harian.
Program ini diluncurkan langsung Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto, dan disaksikan alim ulama se-Makassar usai mengikuti Gerakan Makassar Salat Subuh Berjamaah (GMSSB) di Anjungan Pantai Losari, Jumat (29/12/2023).
Pengajian Lorong atau Pelor ini dihadirkan sesuai program strategis Pemkot Makassar, yakni perkuatan keimanan umat.
“Pengajian Lorong sejatinya sudah jalan, tapi kita mau memperkuat program ini lagi dengan tambahan tahfiz Al-Qur’an yang sudah kami cetak sebanyak 200 anak,” ucap Danny Pomanto.
Sebanyak 200 tahfiz Al-Qur’an ini, kata Danny Pomanto, akan turun langsung di lorong-lorong mengisi pengajian untuk mengajarkan langsung kepada anak-anak dan remaja serta mencetak penghafal.
Langkah ini diambil untuk tetap menggaungkan program Jagai Anak-ta’ lewat penguatan literasi Al-Qur’an di lorong.
“Tujuannya kita menguatkan kehidupan sosial di lorong lewat Al-Qur’an agar anak-anak kita terjaga akhlak dan dijauhkan dari hal-hal buruk dari pergaulan zaman sekarang. Kita juga mau generasi penerus kita cinta Al-Qur’an dan memanfaatkan lorong sebagai ruang-ruang perkuatan umat,” ungkapnya.
Ia berharap lewat Pengajian Lorong dan Tahfiz Harian ini dapat mencetak generasi-generasi pemimpin yang beriman dan memiliki akhlak terpuji.
“Saya yakin kalau program ini jalan secara terus-menerus dan kita membiasakan anak-anak kita membaca Al-Qur’an, maka 100 tahun ke depan kita sudah menciptakan generasi pemimpin muslim yang kuat dan selalu dekat dengan rakyat dan selalu memperkuat umat seterusnya,” harapnya.
Pengajian Lorong ini dilaksanakan di tiap lorong Makassar secara bergantian yang di-monitoring langsung Bagian Kesra Makassar bekerja sama camat, lurah, serta RT/RW setempat.