MAKASSAR – Yayasan Kalla Group menawarkan kerjasama dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (FKM UMI) dalam hal penanganan gizi buruk di Sulawesi Selatan. Tawaran kerjasama ini disampaikan langsung perwakilan Yayasan Kalla Group saat menemui Dekan FKM UMI, Dr. R. Sudirman, M.Si di ruangannya, Kamis(29/3/2018).
Dekan FKM UMI, Dr. R. Sudirman, M.Si mengatakan, kerjasama yang akan dilakukan adalah membentuk sekolah binaan yang terfokus pada bidang gizi di Kabupaten Enrekang. Lokasi ini dipilih karena merupakan salah satu daerah dengan angka kekurangan gizi tinggi di Sulawesi Selatan.
“Kami bersama Yayasan Kalla Group akan mencari desa di Enrekang yang tingkat kekurangan gizinya sangat tinggi,” ujar Sudirman.
Kata dia, dengan adanya sekolah binaan ini, diharapkan kasus gizi buruk dapat berkurang, serta dapat menjadi sekolah percontohan pertama dalam hal penanggulangan gizi buruk.
“Semoga kerjasama ini dapat terjalin dan Tridharma Perguruan Tinggi dalam hal ini pengabdian kepada masyarakat juga dapat menunjang, sehingga dosen dan mahasiswa betul-betul mengabdi dengan gigih kepada masyarakat. Perkiraan pelaksanaan ini kami harap dapat berjalan setelah Bulan Ramadhan berakhir,” ujarnya.
Sudirman menambahkan, salah satu alasan Yayasan Kalla Group yang ingin mengajak FKM UM bekerja sama karena memiliki Sumber Daya Manusi (SDM) yang handal.
“FKM UMI memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) baik itu mahasiswa dan dosen, semua nantinya akan dilibatkan,” tutupnya. (*)