SPANYOL – Marinir ikut berpartisipasi dalam even internasional “Section Defences of Forces Dental Services” yang digelar di Madrid Spanyol tahun ini. Dalam even ini Marinir mengirim Mayor Laut (K) Drg. Muh. Arifin, Sp.Ort, yang sehari-hari menjabat Kasubbag Bedah Mulut Rumah Sakit Marinir Cilandak Jakarta.
Mayor Laut (K) Drg. Muh. Arifin, Sp. Ort mengatakan, “Section Defences of Forces Dental Services” adalah kegiatan tahunan yang diikuti oleh dokter gigi militer sedunia dalam bidang Military Dentistry. Tahun ini berlangsung di Ifema, International Ferre de Madrid, Spanyol.
Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 26 agustus sampai dengan tanggal 1 September 2017 dan diikuti oleh 27 negara. Kegiatan tersebut berisi presentasi dari tiap negara.
Mereka mempresentasikan tentang military dentistry di masing-masing negaranya dan update kedokteran gigi militer sedunia. Adapun tujuan kegiatan ini adalah sebagai ajang komunikasi dalam bidang military dentistry sedunia yang tahun ini Indonesia diwakili oleh TNI AL.
“Dalam kesempatan tersebut saya berbicara masalah pentingnya peran kedokteran gigi forensik dalam kaitanya untuk identifikasi bencana massal,” tutur dokter gigi yang pernah bergabung dalam Operasi DVI Internasional pada proses identifikasi korban jatuhnya pesawat Sukhoi di Gunung Salak Bogor tahun 2012 dan menjadi satu-satunya dokter gigi militer dalam operasi yang digelar selama dua minggu itu.
Dokter gigi yang menyelesaikan Program Pendidikan Spesialis Orthodonti tahun 2015 dan tahun 2009 pernah mengikuti Pendidikan Dental Forensic DVI angkatan ke III di Pusdik Antiteror JCLEC Semarang. Dokter gigi M. Arifin yang pernah lama berdinas di Batalyon Kesehatan Marinir ini menjelaskan, Indonesia mengirimkan 8 (delapan) orang sebagai pembicara dari TNI AL dan 3 (tiga) orang Professor dari Universitas Gajah Mada dan Universitas Padjajaran.
Selain Mayor Laut (K) Drg. Muh. Arifin, Sp. Ort, ada juga delegasi TNI AL yang menjadi pembicara dalam ajang internasional ini yaitu Laksda (Purn) drg Bambang Haryoto,Sp.Ort., Kadiskesal Laksma drg RA Nora Lelyana,M.H,Kes, Kolonel Laut (K) DR. drg Wawan Suridwan,Sp.Pros, Letkol Laut (K/W) drg Zelvya Purnama Rika,Dp KGA. dan Mayor Laut (K/W) drg Lusy Damayanti,Sp.KGA.
Menurut dia, kegiatan ini sangat positif selaku dokter gigi militer bisa saling bertukar pengalaman sehubungan dengan permasalahan gigi dan mulut. Serta dapat mengupdate tekhnologi terakhir yang berkembang di dunia kedokteran gigi militer, terutama untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalitas dokter gigi militer.
“Sehingga diharapkan kami tidak ketinggalan dari negara-negara lain dalam bidang kedokteran gigi militer dan tentunya bisa menambah profesionalitas kami dalam melaksankan tugas,” ungkap Mayor drg M. Arifin, Alumni Semapa PK TNI VII tahun 2000 yang juga pernah menjadi pembicara di World Congress on Military Medicine Bali tahun 2015 yang lalu. (*)
Komentar