Logo Lintasterkini

Densus 88 Sebut Kedua Terduga Teroris Yang Tewas Tertembak Rencanakan Bom Bunuh Diri

Maulana Karim
Maulana Karim

Kamis, 07 Januari 2021 17:19

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdysam didampingi Analis Utama Intelijen Densus 88 Anti teror Polri, Brigjen Pol Ibnu Suhendra saat menggelar press reales di Mapolda Sulsel.
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdysam didampingi Analis Utama Intelijen Densus 88 Anti teror Polri, Brigjen Pol Ibnu Suhendra saat menggelar press reales di Mapolda Sulsel.

MAKASSAR – Kepala Kepolisian Polda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Merdysam didampingi Analis Utama Intelijen Densus 88 Anti teror Polri, Brigjen Pol Ibnu Suhendra mengelar Press Reales perihal penangkapan 20 terduga teroris di Wilayah Sulawesi Selatan, di Aula Mappaodang Polda Sulsel, Kamis (7/01/2020) sekira pukul 13:15 wita.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sesuai pantauan Lintasterkini.com, puluhan unit barang bukti digelar dalam konferensi pers pengungkapan terduga teroris, jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Dalam pantauan kami, sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan diantara lain yakni, Puluhan parang dan samurai, sangkur, bisball, buku Kholifah Abu Bakar Albagdadi dan Kitab Tauhid.

Dalam serangkaian penangkapan tersebut, Densus 88 Anti teror Polri ini juga berhasil mengamankan senapan angin pompa jenis PCP sebanyak enam pucuk, puluhan handphone, korek api kayu, pipa paralon merah yang diduga, akan dijadikan bahan bom pipa, puluhan anak panah busur, ratusan kelereng dan lainnya.

Selain itu, kedua terduga teroris yang ditembak mati di Jalan Boulevard, Cluster Biru, kompleks perumahan Villa Mutiara, Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Bhiringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Rabu (6/1/2021) sekitar pukul 06.00 Wita, ternyata hendak melakukan bom bunuh diri. Keduanya adalah MR dan AS.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Analis Kebijakan Bidang Intelijen Densus 88 Anti Teror, Brigjen Pol Ibnu Suhendra saat menggelar konferensi pers di Mapolda Sulsel, Kamis (7/1/2021).

“Kita berhasil mengidentifikasi bahwa mereka hendak melakukan bom bunuh diri,” kata Ibnu saat ditanya wartawan, Kamis (7/1/2021).

 

 

Namun ihwal lokasi rencana para terduga teroris itu hendak melakukan bom bunuh diri belum berhasilnya diidentifikasi lantaran keduanya telah ditembak mati saat insiden penangkapan kemarin.

“Belum, kita tidak berhasil identifikasi,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam mengatakan bahwa menjelaskan bahwa para terduga pelaku teroris yang ditangkap di kompleks perumahan Villa Mutiara rutin melakukan latihan menembak sejak bulan Oktober 2020.

“Sejak bulan Oktober, kelompok Villa Mutiara secara rutin melakukan latihan menembak dan naik gunung atau idad,” jelas Merdisyam.

Merdisyam juga menyebutkan bahwa kedua terduga teroris yang ditembak mati ini memiliki hubungan keluarga dengan pelaku bom bunuh diri di Gereja Katolik yang berada di Jolo Filipina pada Janurai 2019 silam.

“MR ini saudara kandung dengan pelaku bom bunuh diri di Filipina,” ucapnya.

Sebelumya Densus 88 Antiteror telah melakukan operasi penangkapan 20 terduga teroris di Sulawesi Selatan.

Selain itu, diketahui para terduga teroris ini ditangkap di tiga lokasi berbeda yakni, Kabupaten Gowa, Kota Makassar dan Kabupaten Enrekang.

Saat penangkapan terduga teroris di Kota Makassar, Densus 88 Antiteror mendapat perlawanan, sehingga dua terduga teroris yakni MR dan AS terpaksa ditembak mati. Sementara seorang terduga teroris lainnya berinisial IW hingga kini masih dirawat akibat luka tembak.(*)

 

 

 

 Komentar

 Terbaru

News12 Juli 2025 12:44
Momentum Harkopnas Ke-78, Wabup Pinrang Launching Koperasi Merah Putih
PINRANG — Wakil Bupati (Wabup) Pinrang, Sudirman Bungi memimpin langsung upacara peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 Tahun 2025 yang...
Hukum & Kriminal12 Juli 2025 12:10
Kejari Pinrang Selidiki Dugaan Tambang Ilegal Yang Beroperasi Tanpa Izin
PINRANG — Kejaksaan Negeri (Kejari) Pinrang melalui Seksi Pidana Khusus (Pidsus) menelusuri aktivitas tambang di wilayah Kabupaten Pinrang iyang...
News12 Juli 2025 10:57
Belum Nikmati Listrik Negara, Warga Kepulauan Pangkep Tunggu Supersun
PANGKEP– Empat kecamatan di wilayah kepulauan Kabupaten Pangkep hingga kini masih belum menikmati penerangan listrik negara yang memadai. Warga ...
News12 Juli 2025 01:24
Hotel Cahaya Berkah di Pangkep Kini Hadir dengan Bangunan Dua Lantai, Fasilitas Lengkap Sama Seperti di Lantai Satu
PANGKEP — Hotel Cahaya Berkah yang terletak di jalan Andi maruddani Kabupaten Pangkep kini tampil lebih megah dengan pembangunan bangunan dua lantai...