MAKASAR – Salah satu rangkaian kegiatan Makassar City Expo (MC Expo 2016) memperingati dua tahun pemerintahan wali kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan wakilnya Syamsu Rizal (Ical) atau DIA yakni Gerakan Salat Subuh Berjamaah (GSSB).
Walikota Danny Pomanto mengatakan, GSSB merupakan agenda terberat di antara seluruh rangkaian kegiatan MC Expo.
Karena itu, selain nilai pahala berjamaah dan berkah salat subuh, Danny melihat bahwa agenda ini juga bisa dijadikan indikator mengukur kekompakan birokrasinya.
Baca Juga :
“Salat subuh itu mempersatukan dan yang paling luar biasa adalah kekompakan kita semua, di situ ada niat, kemauan keras dan keikhlasan. Kita bisa lihat di sini dan inilah yang dibutuhkan dalam sebuah birokrasi,” ucapnya pada hari pertama GSSB di pelataran Anjungan City of Makassar, pantai losari, Senin (9/5/2016) subuh.
Danny Pomanto, Syamsu Rizal serta sekda bersama jajaran SKPD juga terlihat kompak dalam suasana yang sarat dengan nuansa religi tersebut.
Sementara itu, Deng Ical sapaan akrab wakil wali kota menambahkan bahwa salat subuh berjamaah juga mengandung nilai sosial yang sangat tinggi.
“Nilai sosialnya tinggi, kita bercengkramah satu sama lain, saling berinteraksi sehingga juga ada proses silaturrahim di dalamnya,” pungkasnya.
Ada pun yang bertindak sebagai imam sekaligus pembawa kultum subuh di hari pertama ini adalah ustadz Firdaus Malie. Kegiatan ini akan digelar hingga 3 hari ke depan atau selama kegiatan MC Expo ini.
Rencananya, Danny akan menjadikan GSSB sebagai agenda bulanan Pemkot dan dilaksanakan pada minggu terakhir setiap bulan.(*)
Komentar