MAKASSAR – Sebanyak tujuh komplotan perampok Warkop yang beberapa hari lalu beraksi di wilayah Kecamatan Panakkukang, akhirnya berhasil digulung oleh Tim Resmob Sat Reskrim Polrestabes Makassar dipimpin langsung Kanit 5 AKp Edy Sabhara didampingi Ipda Sigit Santoso pada hari Senin (13/6/2016), sekira pukul 05.15 Wita.
Salah seorang dari komplotan begal tersebut yang merupakan ketua geng bernama Muhammad Zahdil Nizam alias Iyyong (24), warga jalan Asabri Moncong Loe, tewas tertembus timah panas.
Adapun anggota kelompok begal yang dipimpinnya dan diringkus masing-masing bernama Firman Adriansyah alias Firman kancil (18), warga jalan Kancil, Aditia (19), warga jalan Racing Centre, Andi Muhammad Syamsul Risal (20), warga Aspol Toddopuli, Suharto alias Anto (23), warga jalan Onta Lama, Benhard Emmanuel (17), warga jalan Tidung Raya no 9 dan Anjar Reksa (16), warga jalan Toddopuli I.
Baca Juga :
Tonton Video Begal Saat Merampok Warkop :
Dari informasi yang dihimpun, sebelumnya anggota Resmob Sat Reskrim Polrestabes Makassar mendapatkan informasi dari informan dilapangan bahwa pelaku yang sering melakukan pencurian dgn kekerasan (begal) sementara kumpul disalah satu penginapan.
Berdasarkan informasi tersebut anggota Resmob Polrestabes Makassar langsung menuju ke tempat yang dimaksud dan melakukan penggerebekan dan mengamankan beberapa orang.
Namun salah satu dari pelaku tersebut melarikan diri dan anggota Resmob Polrestabes Makassar melakukan pengejaran sambilbmemberikan tembakan peringatan namun pelaku tidak menghiraukannya sehingga anggota Resmob Polrestabes Makassar memberikan tembakan mengarah ke pelaku.
Belakangan diketahui pelaku yang berusaha kabut tersebut adalah pimpinan begal yang bernama Iyyong. Selanjutnya pelaku yang tertembak tersebut dibawa ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis namun dalam perjalanan pelaku tidak dapat tertolong karena kehabisan darah sedangkan untuk pelaku yang lainnya dibawa untuk dilakukan introgasi.
Dari hasil interogasi komplotan begal tersebut diketahui jika komplotan pimpinan Iyyong ini pernah beraksi di jalan Toddopuli pada Warkop Station, dimana Firman membonceng ketua begal Iyyong yang membawa pisau besar bersama rekannya yang lain.
Aksi berikutnya di jalan Perintis Kemerdekaan sebanyak tiga kali, diantaranya tak jauh dari pintu gerbang BTP dan berhasil mengambil Hp Samsung warna putih dan uang 3 juta, dekat Asrama Raiders, sebelum lampu merah Daya dan di dekat Lanraki. (*)
Komentar